SACRAMENTO, KOMPAS.com — Insiden penembakan terjadi di sebuah festival makanan di California, Minggu (29/7/2019), dengan satu orang dipastikan tewas dan belasan lainnya luka-luka.
Polisi dan ambulans berlomba dengan waktu saat menerima laporan mengenai insiden penembakan di acara tahunan, Festival Bawang Putih Gilroy, di selatan San Jose.
Seorang anggota dewan kota setempat, Dion Bracco, mengatakan kepada The New York Times, dirinya mendapat kabar jika tiga orang tewas dan 12 lainnya luka-luka dalam penembakan di hari terakhir festival.
Namun, saat ini yang telah dikonfirmasi tewas oleh pihak rumah sakit adalah satu orang.
Baca juga: Penembakan Terjadi di Festival Bawang Putih California, 11 Orang Tertembak
Sementara itu, seorang tersangka pelaku telah ditahan pihak berwajib, kata Bracco, dikutip Reuters.
"Polisi tidak tahu apakah masih ada korban lain sehingga mereka harus memperlakukan kasus ini sebagai situasi penembakan aktif," kata Bracco.
"Petugas polisi didatangkan hingga dari San Jose," katanya.
Pihak rumah sakit setempat tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.
Namun, hasil rekaman video yang diambil dari udara menunjukkan lapangan tempat digelarnya festival telah sepi, dengan beberapa kendaraan darurat dan petugas polisi bersiaga di sekitarnya mengenakan rompi antipeluru.
Seorang saksi mata, Maximo Rocha, mengatakan bahwa dirinya melihat banyak orang yang berbaring di tanah, tetapi dia tidak dapat memastikan berapa banyak yang terluka karena tembakan.
"Saya sempat membantu beberapa korban yang terluka," ujarnya kepada NBC Bay Area, dikutip Reuters.