Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak di Kontainer Saat Suhu Panas, 2 Bandar Narkoba Belgia Lapor Polisi

Kompas.com - 25/07/2019, 21:10 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

ANTWERP, KOMPAS.com - Dua orang bandar narkoba di Belgia dilaporkan terpaksa melapor ke polisi setelah terjebak di kontainer penuh kokain ketika suhu panas melanda.

Rabu kemarin (24/7/2019) dilaporkan merupakan hari terpanas yang tercatat di Belgia, dengan dua bandar narkoba itu terperangkap di dalam kontainer baja.

Baca juga: Senjata Laras Panjang dan 668 Peluru Ditemukan di Rumah Bandar Narkoba yang Ditembak Mati

Jaksa Antwerp dikutip AFP Kamis (25/7/2019) berkata, ketika suhu panas semakin menjadi, keduanya takut mati karena sesak dan memutuskan melapor ke polisi.

Dibutuhkan waktu dua jam bagi polisi untuk melacak di mana kontainer berisi keduanya berada di pelabuhan yang menjadi gerbang utama penyelundupan narkoba di barat Eropa.

Sambil mempersiapkan senjata, polisi pun membuka pintu dengan kedua bandar narkoba itu ditemukan. Mereka pun memutuskan menyerah setelah diperiksa dengan teliti.

Video yang menyebar di media sosial memperlihatkan ketika petugas pelabuhan menyiram keduanya dengan air supaya dingin karena temperatur mencapai 40 derajat Celsius.

Jaksa Antwerp menjelaskan, keduanya masuk ke dalam kontainer untuk "membersihkan narkoba" sebelum terjebak dan menelepon polisi melalui layanan darurat.

Tidak dijelaskan berapa jumlah kokain yang diamankan polisi. Namun menurut harian lokal The Gazet, jumlah kokain yang disita diyakini mencapai ratusan kilogram.

Tahun lalu, lebih dari 50 ton narkoba jenis kokain diamankan di Belgia dari kawasan Amerika Latin, dan menjadi penangkapan terbesar yang dilakukan negara itu.

Baca juga: Belanda dan Belgia Catat Rekor Suhu Panas Tertinggi dalam Sejarah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com