Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joe Biden Janji Akhiri "Perang Abadi" AS Jika Jadi Presiden

Kompas.com - 13/07/2019, 12:55 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

NEW YORK, KOMPAS.com - Calon Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melontarkan janjinya jika terpilih sebagai orang nomor satu di Negeri "Uncle Sam".

Mantan Wakil Presiden Barack Obama mencalonkan diri dari jalur Partai Demokrat menantang petahana Presiden Donald Trump dalam pemilihan 2020 mendatang.

Baca juga: Joe Biden Jadi Sasaran Tembak di Debat Pertama Capres Demokrat

Berbicara di New York, Biden mengkritik Trump karena "merangkul" diktator dan mendukung kesombongannya, serta terlalu menyerukan nasionalisme dan xenofobia.

Diwartakan Sky News Jumat (12/7/2019), Biden juga menuduh Trump telah merusak reputasi AS dan dan meragukan kemampuannya dalam memimpin panggung dunia.

Sejak dilantik pada 2017, Trump sudah menarik AS dari dua kesepakatan penting dunia. Yakni perjanjian iklim Paris serta perjanjian nuklir 2015.

Dalam pidatonya, Biden berjanji bakal kembali masuk perjanjian iklim Paris, berhubungan kembali dengan Iran terkait kesepakatan nuklir 2015.

Serta mendesak negara seperti China untuk secara agresif mengurangi emisi karbon. Selain itu Biden juga melontarkan janji terkait kebijakan di Timur Tengah.

Politisi 76 tahun itu mengatakan, dia siap untuk mengakhiri "perang abadi" yang berlangsung di Afghanistan serta kawasan Timur Tengah yang lain.

Biden mengakui dia masih mempertimbangkan opsi militer. Namun dia menegaskan, kebijakan untuk mengerahkan pasukan merupakan pilihan "paling terakhir" dan harus "menghasilkan".

Mantan Senator Delaware itu menerangkan, dia berjanji bakal menarik mayoritas pasukan dari Afghanistan sembari mempertahankan "jumlah kecil" di kawasan.

Dia juga menyatakan siap mengakhiri larangan bepergian bagi negara Muslim dan menghentikan pemisahan keluarga migran yang berada di perbatasan Meksiko.

Menurut jajak pendapat yang digelar oleh NBC News/Wall Street Journal menggunakan 800 responden, Biden menjadi kandidat favorit untuk bertarung melawan Trump.

Dia berada di peringkat pertama dengan perolehan 26 persen. Diikuti Senator Massachusetts Elizabeth Warren dengan 19 persen, serta Senator California Kamala Harris.

Baca juga: Korut Sebut Joe Biden Dungu dan IQ Rendah, Trump: Mungkin Itu Sinyal?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com