Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Tankernya Diancam, Inggris Kirim Kapal Perang Kedua ke Wilayah Teluk

Kompas.com - 12/07/2019, 22:34 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

LONDON, KOMPAS.com - Inggris berencana mengirimkan kapal perang kedua ke wilayah Teluk, menyusul peningkatan ketegangan yang terjadi setelah salah satu kapal tanker miliknya diancam oleh kapal-kapal Iran.

Keputusan itu diumumkan selang beberapa hari setelah pemerintah Inggris menaikkan tingkat kesiagaan mereka di wilayah perairan di sekitar Iran ke level tertinggi.

Namun pejabat pemerintah Inggris mengatakan, langkah itu merupakan bagian dari rotasi yang telah dijadwalkan sebelumnya dan dimaksudkan untuk memastikan kehadiran Angkatan Laut Inggris secara berkelanjutan di salah satu rute pengiriman minyak paling penting dan tidak stabil di dunia.

"Kapal perang HMS Duncan saat ini sedang disiapkan untuk dikerahkan ke wilayah Teluk, guna memastikan dapat mempertahankan kehadiran keamanan maritim yang berkelanjutan."

Baca juga: Inggris Sebut 3 Kapal Iran Berusaha Cegat Kapal Tanker di Perairan Teluk

"Sementara kapal HMS Montrose akan ditarik dari tugas untuk menjalankan pemeliharaan yang telah direncanakan sebelumnya dan melakukan pergantian awak kapal," kata juru bicara pemerintah Inggris, dilansir AFP, Jumat (12/7/2019).

Sebelumnya diberitakan, kapal tanker minyak milik Inggris, British Heritage, telah dicegat oleh tiga kapal Iran saat hendak memasuki perairan Selat Hormuz dan akan digiring ke perairan Iran.

Namun HMS Montrose yang saat itu berada di wilayah perairan yang sama berhasil mengusir ketiga kapal Iran setelah mengarahkan persenjataan dan mengeluarkan peringatan lisan.

Sebuah sumber pemerintah Inggris yang dekat dengan masalah ini mengatakan bahwa pengiriman HMS Duncan sengaja dipercepat dalam beberapa hari dan nantinya kedua kapal perang Inggris akan ditempatkan bersama di kawasan Teluk selama masa transisi.

Insiden pencegatan yang melibatkan kapal tanker Inggris dan beberapa kapal Iran itu diyakini berkaitan dengan penahanan kapal tanker Iran Grace 1 oleh Marinir Inggris di perairan Gibraltar setelah diduga hendak membawa muatan minyak ke Suriah.

Presiden Iran Hassan Rouhani memperingatkan konsekuensi yang tidak ditentukan atas penahanan kapal tanker Iran.

Baca juga: Sedang Uji Coba, Kapal Induk Baru Inggris Berharga Rp 53 Triliun Bocor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com