Dalam konferensi pers pukul 04.00 waktu setempat, Lam mengecam para pendemo yang sudah merusak gedung parlemen dan melakukan vandalisme di dalamnya.
"Saya berharap sebagian besar masyarakat bisa sepakat ini adalah kekerasan. Adalah hak kita untuk mengecamnya dan saya berharap keadaan bisa berangsur normal," paparnya.
Juru bicara Amnesty International di Hong Kong Man-Kei Tam berkata, Lam seharusnya mengumumkan pembatalan UU Eksekutif jika dia adalah pemimpin yang bertanggung jawab.
Pemimpin pro-demokrasi Jimmy Sham menyatakan Lam tidak mendengarkan tuntutan mereka karena dia pemimpin yang dipilih oleh elite pro-China.
"Kami tahu bahwa Carrie Lam bisa menjadi sesombong itu karena dia dilindungi oleh sistem cacat ini," kecam Sham yang mengorganisasi aksi massa Senin.
Pendemo juga menginginkan investigasi apakah polisi menggunakan taktik seperti menembak dengan peluru karet ketika membubarkan massa dalam aksi 12 Juni.
Baca juga: Dukung Polisi, Massa Pro-Pemerintah Hong Kong Turun ke Jalan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.