BRASILIA, KOMPAS.com - Seorang tentara Angkatan Laut Brasil yang ikut dalam rombongan Presiden Jair Bolsonaro ke KTT G20 ditangkap setelah dia kedapatan 39 kg kokain.
Tentara itu ditangkap Selasa (25/6/2019) di Seville, Spanyol, ketika pesawat cadangan melakukan transit sebelum melanjutkan ke Osaka, Jepang, lokasi KTT.
Baca juga: Dua Bersaudari Asal Belanda Selundupkan Kokain dalam Biskuit Cokelat
Kabar itu diungkapkan Kementerian Pertahanan dalam rilis resmi. "Kami menerjunkan polisi militer untuk untuk menyelidiki faktanya," ujar kemenhan.
Berdasarkan pemberitaan televisi lokal Record TV sebagaimana dikutip CNN Kamis (27/6/2019), tentara itu diidentifikasi bernama Sersan Silva Rodrigues.
Bolsonaro yang berangkat menggunakan pesawat terpisah menanggapi dengan menginstruksikan kemenhan untuk bekerja sama dengan otoritas Spanyol.
"Jika terbukti bersalah, silakan tentara itu diproses berdasarkan hukum yang berlaku," terang presiden 64 tahun itu dalam kicauannya di Twitter.
Sementara Wakil Presiden Hamilton Mourao kepada awak media di Brasilia menerangkan, Rodrigues disebut sebagai bandar narkoba yang berkualitas.
"Sudah jelas jika melihat jumlah kokain yang dia bawa. Dia ridak sekadar membelinya dari berbagai tempat dan menimbunnya," terang Mourao kembali.
Dilaporkan Rodrigues saat ii tengah berada dalam pengawasan otoritas Spanyol dan ditahan tanpa mendapat jaminan bersyarat.
Baca juga: Trump Tak Akan Bertemu Kim Jong Un Saat KTT G20
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.