Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Roma Larang Turis Bertelanjang Dada dan Makan Berceceran

Kompas.com - 11/06/2019, 13:26 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - Pemerintah kota Roma, Italia, memberlakukan aturan baru untuk menindak perilaku para pelancok yang buruk.

Aturan tersebut mencakup banyak hal, mulai dari ngemil di ruang publik hingga minum dari air mancur.

Diwartakan The Independent, Senin (10/6/2019), ibu kota Italia itu telah melarang pria telanjang dada di depan umum. Selain itu, pemerintah kota Roma juga melarang praktik menempelkan "gembok cinta" pada jembatan.

Baca juga: Arkeolog Temukan Kamar Rahasia di Istana Emas Kaisar Nero di Roma

Kedua pelanggaran terhadap larangan tersebut akan memaksa turis membayarkan sejumlah denda.

Aturan baru juga mencakup larangan makan makanan hingga berceceran di sekitar tempat wisata populer seperti Air Mancur Trevi dan menyentuhkan bibir ketika minum dari keran fasilitas air publik Roma.

Mereka yang berpakaian seperti perwira Romawi di sekitar lokasi wisata dan mengenakan biaya bagi turis yang berfoto juga dilarang.

Pemerintah kota Roma juga akan mengenakan denda besar bagi mereka yang tertangkap berenang atau berjalan di dalam air mancur kota.

"Roma adalah dan akan selau menjadi kota ramah. Tapi bukan berarti membiarkan perilaku buruk dan kerusakan yang dilakukan pada kota kami," kata Wali Kota Roma, Virginia Raggi, kepada The Telegraph.

Dia akan mengirimi surat kepada kedutaan besar asing untuk meminta warga negaranya makin sadar akan peraturan baru di kota tersebut.

"Peraturan lama telah diperbarui untuk beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat modern," ujar Wakil kepala staf fan delegasi keamanan dewan Roma, Marco Cardilli.

Baca juga: Penjabat Dubes Korut di Roma Dikabarkan Meminta Suaka

Peraturan baru di Roma itu mengikuti langkah Venesia yang memperkenalkan daftar panjang larangan selama beberapa tahun terakhir.

Wisatawan di Venesia telah dilarang berenang di kanal, piknik di tempat umum, berhenti terlalu lama di jembatab, menjatuhkan sampah, berdiri atau berbaring di bangku, mengamen, dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com