Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Bau, Anjing Diseret oleh Pemiliknya Pakai Mobil

Kompas.com - 10/06/2019, 21:11 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Asia One

GUANGZHOU, KOMPAS.com - Seorang pria di China menuai kemarahan dari warganet setelah foto dan video dia menyeret anjing peliharaannya beredar di internet.

Laporan yang beredar, si pria yang tak disebutkan identitasnya itu mengendarai mobil dengan si anjing diikat di bagian belakang di Guangdong 5 Juni lalu.

Baca juga: Anjing Ternyata Bisa Merasakan Stres Tuannya

Dilansir Asia One Senin (10/6/2019), video yang beredar menunjukkan anjing berwarna hitam itu beberapa kali terseret ketika mobil pria itu bergerak.

Dalam salah satu kesempatan, anjing itu terlihat kelelahan ketika berada di persimpangan jalan. Pria itu bahkan tak berusaha berhenti untuk mengecek anjingnya.

Pengguna jalan yang kasihan dengan anjing itu lantas merekam dan memotretnya serta menyebarkannya. Warganet pun ramai-ramai menyebutnya kejam serta tak bertanggung jawab.

Kecaman di dunia maya itu menarik perhatian polisi yang langsung datang ke rumah pria itu dan menginterogasinya. Pria itu dilaporkan mengakui perbuatannya.

Yang membuat miris, dia mengaku menyeret anjing itu karena tak tahan dengan bau badannya. Serta fakta bahwa si anjing ternyata baru saja diadopsi olehnya.

Berdasarkan pemberitaan media setempat, dia mendapat denda 100 yuan, sekitar Rp 205.500, serta poin sosialnya dikurangi dua karena mengemudi berbahaya.

Baca juga: Dikira Anjing, Penyanyi Malaysia Bawa Anak Beruang ke Kondominiumnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Asia One
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com