Idap Penyakit Langka Bikin Kucing Ini Terlihat seperti Orang Tua

STROUD, KOMPAS.com - Seekor kucing di Inggris memiliki tampilan tak biasa dengan kulit kendor di wajah dan sekujur tubuhnya sehingga tampak seperti orang tua yang sedang bersedih.

Kucing berbulu pendek bernama Toby ini merupakan kucing milik pasangan Inggris, Georgina dan Christopher. Kucing berusia enam tahun itu diadopsi beberapa bulan lalu.

Toby mengidap penyakit langka yang menyebabkannya memiliki kondisi tak normal yang disebut sindrom Ehlers-Danlos atau EDS.

Sindrom Ehlers-Danlos (EDS), atau yang biasa disebut feline cutaneous asthenia (FCA) pada kucing, adalah suatu kondisi fisik bawaan yang menyebabkan penderitanya, baik manusia maupun hewan, memiliki kulit yang sangat melar, longgar, namun juga rapuh karena kurangnya kolagen.

Baca juga: Grumpy Cat, Kucing Bintang Internet Mati dalam Usia 7 Tahun

Kondisi itu membuat Toby memiliki kulit yang sangat kendor dan penampilan yang khas.

Dan karena kondisinya, Toby sempat kesulitan menemukan keluarga yang bersedia mengadopsinya. Beruntung, kucing berbulu abu-abu putih itu memiliki teman, Quinton.

Serupa dengan Toby, Quinton yang berusia tujuh tahun juga memiliki kondisi unik, yakni tidak memiliki gigi dan taring, sehingga kucing berbulu hitam putih itu pun memerlukan penanganan khusus.

Kedua kucing ini telah lama tinggal bersama di penampungan sehingga tidak dapat dipisahkan.

INSTAGRAM / @tummyandgummy Toby bersama Quinton, kucing yang tidak memiliki gigi dan taring.

"Saat saya pertama kali melihat kedua kucing itu di situs web RSCPA, saya langsung jatuh cinta dengan wajah mungil mereka yang manis," ujar Georgina.

"Kami belum pernah mendengar tentang EDS sampai kami menemukan Toby, kami hanya tahu bahwa dia membutuhkan rumah yang penuh kasih sayang dan kami punya banyak untuk diberikan," tambahnya.

Kini Toby dan Quinton telah tinggal bersama dengan Georgina selama tujuh bulan dan meski kondisi uniknya membuat Toby kerap terluka pada kulitnya, kedua kucing itu dapat melewati hari mereka dengan tenang di rumah dan keluarga baru mereka.

Baca juga: Australia Bunuh Jutaan Kucing Liar Pakai Sosis Beracun

"EDS dapat menyebabkan masalah persendian dan berat kulit di tubuhnya bisa membuatnya mendapat masalah di kemudian hari," ujar Georgina.

"Tetapi Toby dan Quinton tidak bisa dipisahkan dan Quinton tahu bagaimana dia menjaga saudaranya itu dari cakarnya," imbuhnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Everybody needs a Quinton in their life ???? ???? ???? #bestfriends #furball #catfriends #catscleaning #specialneedscat #meow_beauties #edscat #felinecutaneousasthenia #myspecialcat #meowmeow #pawproject #purrfect #tabbycat #bestcatfriends #adoptdontshop #catbath #kittycat #catsoftheworld #specialneedscats #bestcatsclub #ehlersdanlosawareness #fluffycat #adoptedcat #kittygram #catsoftheday #catlife

A post shared by Toby & Quinton (@tummyandgummy) on May 23, 2019 at 5:14am PDT