Lembaga konservasi alam memperkirakan hanya tersisa sekitar 1.500 ekor gajah liar di Malaysia.
"Saya sangat terkejut dan sedih atas kejadian ini. Jika kondisi ini terus terjadi, maka bukan tidak mungkin seluruh gajah liar di wilayah kita akan musnah," tambah Abdul Kadir.
Malaysia yang sebagian wilayahnya berada di pulau Kalimantan merupakan rumah bagi hamparan hutan hujan yang luas dengan keanekaragaman satwa liar yang eksotis, mulai dari gajah, harimau, hingga orangutan.
Akan tetapi banyak hewan-hewan langka itu yang semakin berkurang jumlahnya secara drastis dalam beberapa dekade terakhir.
Baca juga: Zimbabwe Sudah Jual Hampir 100 Ekor Gajah ke China dan Dubai
Banyak hewan langka di wilayah pulau Kalimantan telah diburu untuk diambil bagian tubuhnya karena dapat dijual dengan harga mahal untuk pengobatan tradisional di China maupun tempat lain di Asia.
Menurut Abdul Kadir, insiden terakhir merupakan tindakan kriminal yang kejam dan pelakunya akan dihukum.
"Kepada pelaku peracunan ini silakan waspada, karena kami akan memburu kalian," kata Abdul Kadir memperingatkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.