KOTA KINABALU, KOMPAS.com - Seorang pria di Distrik Lahad Datu, Malaysia, harus mendapat perawatan akibat menderita luka di wajah dan tubuh setelah dihajar istrinya.
Insiden itu dipicu teguran si suami kepada istri setelah dia berjalan-jalan di seluruh rumah demi mendapat sinyal internet pada Sabtu pekan lalu (1/6/2019).
Baca juga: Mantan Istri Tolak Rujuk, Pria Ini Bakar Diri
Dilansir Asia One Senin (3/6/2019), istri yang tak disebutkan identitasnya itu berusaha mendapat koneksi bagus karena tengah memainkan permainan judi online.
Si suami kemudian menegur istrinya karena saat itu sudah larut, sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Namun, teguran itu malah membuat istrinya marah.
Kepala Polisi Lahad Datu Asisten Komisaris Nasri Mansor mengatakan, pasangan itu lalu berdebat. Si istri kemudian pergi keluar dan mengambil tongkat besi.
Perempuan berusia 40 tahun itu kembali dan menghajar suaminya di bagian wajah dan dada. "Akibatnya, korban menderita luka di wajah dan dada," terang Nasri.
Mendapat penyiksaan dari istrinya, si suami tak terima dan memutuskan melapor ke polisi keesokan harinya sekitar pukul 11.55 waktu setempat (2/6/2019).
Nasri menjelaskan jajarannya segera menangkap perempuan itu dengan hasil tes menunjukkan dia positif berada dalam pengaruh narkoba. Tongkat besi yang dipakai memukul suaminya juga disita.
Si suami yang berumur 38 tahun dan istrinya yang berprofesi sebagai pengepul sekaligus penjual besi tersebut dilaporkan mempunyai enam orang anak.
Baca juga: Pria di Pakistan Bunuh Istrinya yang Positif HIV
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.