Penjelajah Gua Tewas saat Misi Penyelamatannya Sedang Berlangsung

YORKSHIRE DALES, KOMPAS.com - Seorang pria tewas setelah terperangkap di sebuah gua sempit di Yorkshire Dales, Inggris Utara.

Diwartakan Sky News, Senin (3/6/2019), dia tak dapat diselamatkan ketika regu penyelamat bersiap melancarkan operasi untuk menjangkaunya.

Hampir 100 relawan terlibat dalam operasi lebih dari 17 jam untuk mengeluarkan korban, tetapi dia meninggal sebelum bisa dipindahkan ke permukaan.

Baca juga: Arkeolog Temukan Narkoba Berusia 1.000 Tahun di Goa Amerika Selatan

Pernyataan dari Organisasi Penyelamatan Gua (CRO) mengatakan, pria itu merupakan bagian dari kelompok tiga orang yang menjelajahi gua di Fountains Fell di North Yorkshire pada Sabtu (1/6/2019) sore.

Saat menjelajahi gua baru, korban jatuh ke dalam jurang setinggi enam meter dan kakinya patah.

Rekan-rekannya meminta bantuan, tetapi penyelamat tidak dapat segera membawanya keluar karena gua belum dipetakan, dan lorong terlalu sempit.

"Hali ini akan membutuhkan pekerjaan teknik besar-besaran secara serentak di banyak tempat di sepanjang gua," demikian pernyataan CRO.

Sementara, tim medis telah bersiap untuk memantau kondisi korban. Namun, pria itu meninggal karena luka-lukanya.

"Sayangnya, karena luka-lukanya, dan waktu yang dibutuhkan untuk membuat jalan keluar yang bisa dilalui, korban meninggal," lanjut bunyi pernyataan itu.

Secara rinci, operasi tersebut melibatkan 94 relawan selama lebih dari 17,5 jam.

Baca juga: Rahasia Alam Semesta: Bisakah Hutan Tumbuh dalam Gua?

"Kami menyampaikan belasunkawa dan duka kepada keluarga dan teman-temannya," demikian pernyataan CRO.

"Pikiran dan ucapan terima kasih kami yang terdalam juga bersama dengan semua orang yang terlibat," imbuhnya.