Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedubes Venezuela di Canberra Dituduh "Ngemplang" Duit Kontrakan

Kompas.com - 29/05/2019, 03:50 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

CANBERRA, KOMPAS.com - Kedutaan Besar Venezuela di Australia digugat ke pengadilan di Canberra oleh sebuah keluarga gara-gara urusan sewa properti yang belum dibayarkan bernilai ratusan juta rupiah.

Warga Canberra bernama Rosa yang merupakan pemilik properti mengatakan, Kedubes Venezuela belum membayar sewa kontrak senilai 50.000 dollar Australia (sekitar Rp 500 juta) untuk dua properti di kawasan O'Malley yang sebelumnya digunakan sebagai kedubes.

Dalam berkas perkara yang diajukan ke peradilan Administrasi dan Sipil di Canberra, keluarga tersebut mengatakan Kedutaan Venezuela mulai mengemplang bayaran kontrak dari 2017.

Baca juga: AS Tangguhkan Semua Penerbangan Komersial ke Venezuela

Pada akhirnya mereka mengosongkan gedung tersebut, setelah adanya sengketa.

Pada Oktober 2018, kedubes negara itu menjadi pemberitaan setelah pihak pemilik rumah memarkir kendaraan di depan pintu kedutaan.

Keributan bertambah besar setelah salah seorang atlet ski top Venezuela Cesar Augusto Baena Sierraalta memukul pemilik rumah, dengan mengatakan pria pemilik rumah tersebut tidak menghormati negaranya.

Cesar Augusto Baena Sierraalta telah mengaku bersalah atas perbuatannya, dan dibebaskan dengan peringatan tanpa adanya catatan kriminal.

Dalam persidangan kasus sewa ini, Kedubes Venezuela mendesak agar permintaan bayaran kontrak dari keluarga Rosa dibatalkan. Namun hakim memutuskan sidang akan tetap dilakukan.

"Saya bisa mengerti masalah ini bisa membuat Kedutaan Besar dalam posisi sulit atau bahkan memalukan secara diplomatik, karena harus memberikan kesaksian di pengadilan," kata hakim H Robinson dalam keputusannya.

"Namun alasan ini tidak bisa digunakan untuk menentukan apakah pengadilan harus menyidangkan masalah ini atau tidak," imbuhnya.

Sekarang, Venezuela sedang menghadapi krisis ekonomi terburuk dalam sejarah negeri itu, dengan tingkat inflasi yang mencapai ribuan persen, utang yang tidak bisa dibayar dan kemiskinan.

Baca juga: Meski Akui Maduro, Meksiko Tetap Beri Perlindungan pada Oposisi Venezuela

Menurut Robinson, situasi saat ini jelas kacau dengan hubungan antarpihak yang terlibat sangat bermusuhan, namun klaim dari keluarga Rosa perlu dipertimbangkan.

Namun dia mengakui, bila pun keputusan nantinya memenangkan keluarga Rosa, masih menjadi pertanyaan besar apakah keputusan itu bisa dilaksanakan.

Kedutaan Besar Venezuela menyatakan pihaknya memiliki kekebalan diplomatik yang diatur menurut Hukum Internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com