Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susul Turki, India Juga Berhenti Impor Minyak dari Iran

Kompas.com - 24/05/2019, 14:52 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON, KOMPAS.com - India telah menyatakan berhenti mendatangkan minyak dari Iran, setelah pengecualian sanksi AS terhadap delapan negara tidak diperpanjang.

Disampaikan duta besar India di Washington, Harsh Vardhan Shringla, pemerintah negaranya telah sepenuhnya mengakhiri impor minyak Iran.

India sebelumnya mengurangi impor minyak Iran secara tajam dengan hanya membeli satu juta ton minyak mentah pada April, sebulan sebelum Washington meningkatkan kampanye sanksinya terhadap Teheran.

"Hanya itu. Setelahnya kami belum mengimpor apa pun (dari Iran)," kata Shringla kepada wartawan di sela pengarahan tentang hasil pemilu India.

Baca juga: Iran Tak Bakal Bernegosiasi dengan Trump, kecuali...

Shringla menambahkan, India juga telah berhenti melakukan impor dari Venezuela, karena menganggap Amerika Serikat sebagai mitranya, meski diakuinya, pergeseran itu telah menimbulkan kesulitan di dalam negeri dengan Iran sebelumnya memasok 10 persen kebutuhan minyak India.

India menyebut Iran sebagai "tetangga lama", menolak mengatakan jika mereka berbagi kekhawatiran Presiden Donald Trump tentang Teheran.

"Ini adalah masalah yang harus ditangani, antara Amerika Serikat dan Iran. Kami, dalam banyak hal, hanya memandangnya sebagai pihak ketiga," kata Shringla.

"Kami tidak ingin melihat adanya eskalasi di daerah itu, karena alasan sederhana bahwa kami sangat bergantung pada stabilitas di bagian dunia itu," tambahnya.

Sejak menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran 2015 pada tahun lalu, pemerintah Presiden Donald Trump telah memberi pukulan keras terhadap Iran dengan sanksi keras yang melarang ekspor minyak Iran dan kerap menargetkan negara-negara yang terus membelinya.

Namun Washington memberi pengecualian terhadap delapan negara, yang dibebaskan dari sanksi dan diizinkan terus membeli minyak mentah Iran. India termasuk dalam delapan negara tersebut.

Tetapi pengecualian yang berlaku selama satu tahun itu telah kedaluwarsa pada 2 Mei lalu.

Sebelum India, Turki telah lebih dulu menyatakan menghentikan impor minyak Iran dengan alasan menghormati sanksi AS.

Ankara awalnya tidak ingin menuruti AS, tetapi menurut sumber pejabat, Turki telah berhenti membeli minyak Iran sejak 2 Mei.

"Sebagai sekutu strategis AS, kami menghormati sanksi-sanksi itu," kata salah seorang pejabat Turki yang berbicara secara anonim.

Baca juga: Turki Berhenti Impor Minyak Iran karena Hormati Sanksi AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com