Duterte Dirumorkan Dilarikan ke Rumah Sakit karena Alami Gagal Jantung

MANILA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah Filipina Salvador Panelo menanggapi rumor tentang kesehatan Presiden Rodrigo Duterte yang dikabarkan tengah memburuk.

Diwartakan DPA via Straits Times Minggu (19/5/2019), Duterte dirumorkan dilarikan ke Rumah Sakit Cardinal Santos yang berlokasi di San Juan City akhir pekan ini karena alami gagal jantung.

Baca juga: Masuk Daftar Musuh Duterte, Atlet Angkat Besi Filipina Ketakutan

Dalam keterangan tertulis dikutip Rappler, Panelo menyatakan rumor yang beredar itu tidak benar. Duterte dia sebut masih berada di kompleks Istana Malacanang.

"Saya baru berbicara dengannya. Dia tidak mengiyakan ataupun membantah bahwa dia berkunjung ke rumah sakit," tutur Panelo dalam pernyataannya.

Panelo menjelaskan, mantan Wali Kota Davao itu berada di Bahay Pangarap, masih berada di kawasan Malacanang, dan menandatangani dokumen saat dia menemuinya.

Meski begitu, keterangan itu juga tidak menghilangkan desas-desus sepenuhnya bahwa presiden berjuluk The Punisher itu setidaknya mengunjungi rumah sakit.

Sebelumnya, Grup Keamanan Presiden (PSG) melalui juru bicaranya Zeerah Blanche Lucrecia melalui pesan kepada awak media berkata Duterte belum membuat kunjungan.

"Namun, kami memastikan presiden berada dalam kondisi baik dan sehat," kata Lucrecia yang menolak mengungkapkan di mana Duterte dengan alasan protokol keamanan.

Sekretaris Eksekutif Salvador Medialdea juga menyatakan rumor itu tak benar. Politisi Bong Go bahkan mengirim Duterte yang tengah berada di Bahay Pangarap.

Sebuah survei nasional yang dilakukan pada Desember 2018 menunjukkan bahwa 66 persen rakyat Filipina sangat khawatir dengan kesehatan Digong, sapaan Duterte.

Presiden berusia 74 tahun itu sudah didera berbagai isu tak sedap tentang kesehatannya sejak berkuasa pada 2016. Kritik sempat dilayangkan kepada pemerintahannya.

Para pengkritik berargumen seharusnya pemerintahan Duterte bisa merilis buletin kesehatan secara rutin. Namun Duterte menjawab itu masih belum diperlukan.

Tahun lalu, dia sempat mendapat ketakutan bakal terkena kanker setelah dokter menemukan ada benda misterius di pencernaannya. Namun tes lanjutan menunjukkan hasil negatif.

Baca juga: Sedang Pidato, Presiden Duterte Diganggu Seekor Kecoa