Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Dokter di Perancis Dituduh Racuni 17 Orang Pasien

Kompas.com - 17/05/2019, 10:55 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber BBC

PARIS, KOMPAS.com - Aparat hukum Perancis menggelar investigasi kriminal terhadap seorang dokter yang diduga telah meracuni 17 orang.

Frederic Pechier, seorang dokter anestesi, sudah menjalani pemeriksaan dalam tujuh kasus peracunan, yang secara total sudah menewaskan sembilan orang.

Jaksa penuntut menduga, Frederic sengaja mengutak-atik kantong anestesi milik koleganya untuk menciptakan kondisi darurat untuk menunjukkan kemampuannya.

Baca juga: Kepala Bayi Retak akibat Jatuh dari Troli Belanja, Dokter Dituduh Lalai

Frederic tentu saja membantah semua tuduhan ini yang bisa membuatnya mendekam di penjara seumur hidup jika terbukti.

Pengacaranya, Jean-Yves Le Borgne kepada AFP mengatakan, sejauh ini investigasi tidak membuktikan apapun.

"Ada kemungkinan dokter (Frederic) Pechier melakukan peracunan ini tetapi hipotesis ini hanyalak sekadar hipotesis. Azaz praduga tak bersalah harus diutamakan," ujar Le Borgne.

Hakim yang menangani kasus ini di pengadilan Besancon, wilayah timur Perancis memutuskan, Frederic (47) harus diselidiki pada Mei 2017 untuk tujuh kasus peracunan pertama.

Saat itu, Frederic dibebaskan tetapi dilarang melakukan praktik.

Pekan ini, Frederic diperiksa polisi terkait 66 kasus serangan jantung saat operasi berisiko rendah dilakukan.

Tuduhan terbaru untuk Frederic terkait masalah-masalah ini termasuk yang melibatkan pasien berusia empat hingga 80 tahun.

Jaksa penuntut Etienne Manteaux memaparkan kecurigaannya terhadap keterlibatan Frederic dalam kasus tersebut.

"Dia sering terlihat di dekat ruang operasi saat kasus itu terjadi dan dengan cepat melakukan diagnosa terhadap langkah yang harus diambil," kata Manteaux.

"Bahkan di saat tak seorang pin menduga adanya overdosis potasium atau bius lokal," tambah dia.

Baca juga: Dokter Dituduh Berhubungan Seks dengan Pasien

Frederic membantah klaim kejaksaan itu dan kuasa hukumnya menuding polisi mengubah pernyataan kliennya saat menjalani pemeriksaan.

"Apapun hasil dari kasus ini, karier saya berakhir," kata Frederic kepada sejumlah jurnalis, Kamis (16/5/2019).

"Anda tak bisa memercayai dokter, yang pada satu titik, mendapat julukan tukang meracuni. Keluarga saya amat terpukul dan saya mengkhawatirkan anak-anak saya," tambah Frederic.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com