Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berencana Serang Tempat Ibadah Agama Lain, 3 Simpatisan ISIS Ditangkap Polisi Malaysia

Kompas.com - 16/05/2019, 19:01 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Polisi Malaysia menyatakan mereka telah menangkap tiga ekstremis yang merupakan simpatisan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Ketiga simpatisan itu ditangkap setelah berencana untuk menyerang tempat ibadah agama lain baik di Malaysia maupun negara tetangganya, Indonesia.

Baca juga: 9 Terduga Teroris JAD yang Ditangkap, Pernah ke Suriah hingga Disebut Militan

Dilaporkan AFP Kamis (16/5/2019), terduga simpatisan itu diduga punya hubungan dengan jaringan sel ISIS, yang beberapa di antaranya ditangkap pada pekan lalu.

Kepala Polisi Abdul Hamid Bador menjelaskan, salah satu dari terduga simpatisan teridentifikasi bernama Nuruddin Alele dan merupakan warga negara Indonesia.

Pria 34 tahun itu ditangkap di luar Kuala Lumpur Selasa 914/5/2019), dan terpapar paham ISIS selama menjalani hukuman lima tahun di penjara Indonesia.

Dia bertanggung jawab atas plot serangan terhadap tempat ibadah Hindu, Buddha, dan Kristen, serta lokasi hiburan yang berada di kawasan Kuala Lumpur.

Otoritas setempat mengumumkan pada Senin (13/5/2019) terdapat plot serangan itu setelah melakukan serangkaian penangkapan dan menyita bahan peledak.

Polisi tidak mengidentifikasi target yang dilaporkan merupakan pejabat tinggi. Serangan itu disebut merupakan balasan atas kematian seorang anggota pemadam kebakaran Muslim saat kerusuhan di kuil India tahun lalu.

Sementara dua terduga simpatisan lain, Muhammad Syazani Mahzan dan Muhamad Nuurul Amin Azizan yang merupakan warga Malaysia ditangkap di Kedah.

"Dua pelaku ini sudah menjalani pelatihan perakitan bom di Yogyakarta pada 2018 yang dikoordinasi oleh kelompok teror Jemaah Ansharut Daulah (JAD)," ulas Hamid.

Hamid mengatakan baik Syazani dan Nuurul sudah melakukan pemantauan di sejumlah gereja di Yogyakarta sebelum merencanakan serangan.

JAD merupakan jaringan teroris yang menyatakan setia kepada ISIS dan dianggap bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri di gereja Surabaya pada 2018 lalu.

Hamid melanjutkan, Syazani diduga juga merupakan sosok perencana serangan terhadap tempat ibadah kelompok minoritas yang berada di Malaysia.

Baca juga: 7 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Jateng-Jatim, Pernah Gabung ISIS hingga Sempat Teriak Kepanasan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com