Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Rizky, Bocah Korban Gempa Palu, Akhirnya Bertemu Bintang Manchester City Idolanya

Kompas.com - 14/05/2019, 10:09 WIB
Caroline Damanik

Editor

KOMPAS.com — Seorang bocah korban gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, bernama Rizky akhirnya bertemu dengan pemain sepak bola idolanya, bintang Manchester City, Riyad Mahrez.

Bocah berusia 13 tahun itu bertemu dengan Mahrez setelah menyaksikan langsung laga Premier League antara Manchester City dan Leicester City di Stadion Etihad, Senin (6/5/2019). Dalam laga itu, tuan rumah menang 1-0.

"Senang tapi gugup," kata Rizky kepada BBC News Indonesia soal pertemuannya dengan Mahrez.

"Senang bertemu kamu lagi," ungkap Mahrez kemudian kepada Rizky.

Rizky mengaku mengidolakan Mahrez sejak pemain asal Aljazair itu bermain untuk Leicester City. Oleh karena itu, dia sangat senang bisa bertemu dengan pemain idolanya tersebut.

Sang ayah, Prabowo Dwiatmojo, yang mendampingi putranya ke Manchester, Inggris, mengaku sangat gembira.

"Seperti mimpi melihat anak saya di sana, tak bisa diungkapkan dengan kata-kata, sangat bahagia sekali," tuturnya.

Prabowo yang sehari-hari mencari nafkah dengan berjualan roti mengaku baru tahu bahwa putranya mengidolakan Mahrez setelah muncul berita tentang putranya itu.

Selama ini, lanjut dia, Rizky kerap menonton pertandingan sepak bola, khususnya Liga Primer ke warnet. Karena kegemarannya ini pula, Rizky ingin mengikuti sekolah bola di Palu.

Seorang bocah korban gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, bernama Rizky akhirnya bertemu dengan pemain sepak bola idolanya, bintang Manchester City Riyad Mahrez.dok BBC Indonesia Seorang bocah korban gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, bernama Rizky akhirnya bertemu dengan pemain sepak bola idolanya, bintang Manchester City Riyad Mahrez.
Dibayari pemirsa

BBC pertama kali berjumpa dengan Rizky di rumah sakit pada tahun lalu saat dia tengah dirawat bersama korban gempa dan tsunami Palu lainnya. Bencana ini telah menelan korban jiwa hingga 2.000 orang.

Saat itu, dia bercerita bahwa dia suka sepak bola dan pemain sepak bola favoritnya adalah Mahrez. Pemain berusia 28 tahun itu pun langsung mengirimkan pesan melalui BBC.

"Semoga kamu cepat sembuh. Saya dengar kamu penggemar City, jadi saya ingin mengucapkan cepat sembuh ya," kata Mahrez saat itu.

Rizky juga mendapatkan kaus Manchester City beberapa minggu kemudian.

Seorang penonton BBC, Lionel, yang menyaksikan video itu lalu memutuskan membayari perjalanan Rizky untuk bertemu dengan bintang bola favoritnya.

"Halo Rizky, selamat datang ke Inggris. Apa yang kamu alami sangat mengerikan dan kamu sangat berani. Saya senang kamu berada di Manchester dan menyaksikan tim favorit bolamu, dan mewujudkan mimpimu," kata Lionel.

Impian Rizky pun terwujud. Apalagi akhirnya klub yang dijuluki The Citizens itu berhasil menjuarai Liga Inggirs musim 2018-2019 setelah melibas Brighton and Hove Albion di Stadion The American Express Community, Minggu (12/5/2019).

Senangnya Rizky....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com