Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Mantan Tentara AS Ini Pilih Menikah di Atas Kereta yang Melaju

Kompas.com - 13/05/2019, 16:02 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com — Dua mantan tentara Amerika Serikat ini memilih cara yang tak biasa untuk mengukuhkan janji pernikahan mereka.

Robert Musso (30) dan Francis Denmark (32), keduanya warga Manhattan, New York, mengucap janji pernikahan mereka di sebuah kereta pada Sabtu (11/5/2019), tepat saat melintas di Jembatan Manhattan.

Keduanya menggelar seremoni pernikahan mereka di sebuah kereta di rangkaian Q-train. Alasannya, keduanya menyukai pemandangan cakrawala yang disajikan saat menaiki kereta tersebut menyeberang jembatan Manhattan.

"Saya sungguh terpesona. Saya tidak bisa berkata-kata saat berjalan. Sementara saya mengucapkan janji, di belakangnya ada pemandangan dengan jembatan dan air yang berkilauan," kata Francis.

Tetapi, wanita asal Georgia lulusan pascasarjana pendidikan khusus di Universitas New York itu tidak langsung menyetujui saat kekasihnya mengungkapkan rencana pernikahan unik itu.

Baca juga: Joe Jonas Menikah dengan Sophie Turner di Las Vegas Usai Tampil di BBMA

"Awalnya saya skeptis. Saat dia mengutarakan rencananya, tanggapan saya adalah 'Tidak, itu terlalu kotor dan saya tidak akan melakukannya'," kata Francis.

"Tapi setelah beberapa hari, saya pikir hal itu akan menjadi sesuatu yang unik dan berbeda."

"Jadi ini bukan sekadar seremoni yang akan kami lalui. Itu juga akan menjadi petualangan bagi kami," kata Francis, dikutip New York Post.

Akhirnya, pada Sabtu (11/5/2019) sekitar pukul 17.00 mempelai pria, yang berprofesi sebagai seorang analis konsultan, tiba di Stasiun Prospect Park bersama 10 tamu undangan, ditambah seorang fotografer dan dua asisten. Saat menaiki kereta, mereka langsung menghiasi kereta dengan bunga-bunga.

Sementara mempelai wanita, yang telah mengenakan gaun putih, bergabung dengan rombongan di stasiun Dekalb Avenue. Dia naik dengan didampingi ayah dan keponakannya.

"Kami beruntung saat itu tidak ada penundaan walaupun saat kami merencanakan ini kami tahu apa pun bisa terjadi saat pelaksanaannya," kata Francis.

Dia mengisahkan, seorang penumpang kereta sempat membuat gaduh. "Dia mengatakan saya menghalangi jalannya. Tetapi setelah dia menyadari apa yang sedang terjadi, dia meminta maaf."

Sementara penumpang yang lain tampak ikut merasakan momen bahagia keduanya.

Juru bicara Otoritas Transportasi Metropolitan New York, Shams Tarek, yang mendengar tentang upacara pernikahan di salah satu kereta mereka, menyampaikan doa agar kedua mempelai berbahagia di masa depan.

Baca juga: Demi Satukan Cinta, Resepsi Pernikahan Sejoli Ini Dilakukan di Tengah Banjir

"Kami diberi tahu tentang upacara pernikahan yang sedang berlangsung dan adanya mempelai wanita dengan kereta yang indah."

"Kami semua di perusahaan mengharapkan yang terbaik bagi pasangan yang bahagia di masa depan, juga berterima kasih atas layanan mereka," katanya kepada kedua mempelai yang pernah bertugas di militer.

Kedua mempelai, yang berpangkat kapten Angkatan Darat, sama-sama pernah bertugas di Afghanistan sebelum akhirnya bertemu di pangkalan gabungan Lewis-McChord di Washington pada Mei 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com