MANILA, KOMPAS.com - Seorang atlet Filipina peraih medali Olimpiade kini merasa ketakutan setelah namanya disebut Presiden Rodrigo Duterte.
Nama atlet angkat besi Hidilyn Diaz masuk ke dalam daftar orang-orang yang disebut berencana untuk menggulingkan Duterte.
Pantas saja jika Diaz khawatir, sebab biasanya orang yang dituduh hendak melawan Duterte berakhir tewas atau dipenjara.
Baca juga: Sedang Pidato, Presiden Duterte Diganggu Seekor Kecoa
"Saya amat terkejut. Kini saya amat khawatir dengan keselamatan saya dan orangtua," ujar Diaz peraih medali perak di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
"Ibu saya amat ketakutan karena jurnalis mewawancarai dia dan dia tak tahu alasannya," tambah Diaz sambil berlinang air mata kepada stasiun televisi GMA, Kamis (9/5/2019).
Diaz juga menggunggah video ke Facebook yang memuat bantahannya terhadap tuduhan pemerintah itu.
"Tolong jangan kaitkan seseorang yang sibuk berkorban untuk bangsa dan rakyat Filipina," kata Diaz.
"Saya selama ini hanya berusaha memberi yang terbaik untuk Filipina lewat angkat besi," tambah atlet yang sedang bersiap untuk Olimpiade 2020 itu.
Nama Diaz (28) ada di antara belasan orang di dalam daftar yang dirilis juru bicara Duterte pada Rabu (8/5/2019).
Daftar itu membeberkan jaringan antara beberapa orang yang dituduh Duterte hendak mendiskreditkan pemerintahannya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan