BANGKOK, KOMPAS.com - Thailand memulai hari ketiga sekaligus terakhir dalam rangkaian upacara penobatan Raja Maha Vajiralongkorn yang berlangsung sejak Sabtu (4/5/2019).
Diberitakan Reuters Senin (6/5/2019) Raja Thailand berusia 66 tahun itu dijadwalkan menemui para diplomat negara lain dan menemui rakyatnya dari balkon kerajaan.
Baca juga: Hari Kedua Penobatan Raja Thailand, Tandu Emas dan Jubah Berlian
Dalam upacara hari kedua Minggu petang (5/5/2019), Raja Vajiralongkorn naik tandu kerajaan dan diarak sejauh tujuh kilometer di kawasan kota tua Bangkok.
DPA via Straits Times memberitakan, parade menuju tiga kuil Buddha itu berlangsung selama tujuh jam dengan 200.000 rakyat yang mengenakan pakaian kuning berdoa bagi sang raja.
Raja Vajiralongkorn diagendakan menyambut rakyatnya pukul 04.30 waktu setempat sebelum bertemu dengan para diplomat asing satu jam berselang dengan Senin dijadikan hari libur nasional.
Dalam dua acara penting itu, Raja Vajiralongkorn bakal didampingi sang permaisuri Ratu Suthida. Meski terdaftar di jadwal resmi, pemerintah Thailand menyatakan Ratu Suthida bakal berada di samping suaminya.
Ratu berusia 40 tahun itu menikah dengan Raja Vajiralongkorn dalam sebuah upacara yang mengikuti tradisi kerajaan namun mengejutkan publik Rabu pekan lalu (1/5/2019).
Berpangkat Jenderal, Ratu Suthida merupakan wakil komandan pasukan pengawal kerajaan dengan Raja Vajiralongkorn sendiri yang menjadi komandannya.
Mantan pramugari Thai Airways, Ratu Suthida sudah dirumorkan mempunyai kisah asmara dengan Raja Vajiralongkorn ketika masih berstatus Putra Mahkota.
Adapun penobatan Raja Vajiralongkorn dilakukan 2,5 tahun setelah sang ayah, Raja Bhumibol Adulyadej, meninggal pada Oktober 2016 setelah bertakhta selama 70 tahun.
Penobatan yang memakan biaya hingga 31 juta dollar AS, sekitar Rp 444,1 miliar, merupakan upacara pertama selama 70 tahun sejak mendiang Raja Bhumibol.
Baca juga: Pakai Mahkota Emas 7,3 Kg, Berapa Biaya Penobatan Raja Thailand?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.