Kekecewaannya sebagian besar diarahkan ke pemerintah pusat dan kebijakannya. Mahalnya biaya yang dikeluarkan menjadi alasan kenapa dia mengirim anaknya ke China untuk belajar tentang pengobatan.
Pengumuman demonetisasi yang terjadi dalam semalam (menghilangkan 86,5 persen nilai mata uang India) di November 2016, dan implementasi pajak barang dan jasa pada pertengahan 2017 bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas dari kepemimpinan BJP.
Tapi yang dilihat Tim Ceritalah justru kekecewaan atas performa ekonomi. Seperti bunuh diri yang dilakukan oleh petani, pengangguran massal dan migrasi oleh pedagang yang kesulitan.
Namun, apakah masyarakat akan memilih kembali BJP, Kongres Nasional di India atau Partai Oposisi Regional adalah pertanyaan yang masih mengambang. Pertanyaan yang terus berputar-putar di antara koper-koper yang menumpuk di kereta.
Pertanyaan "Apa untungnya bagi saya", bukanlah pertanyaan yang mudah dijawab oleh masyarakat India, seperti dalam kampanye Modi yang mengejutkan pada 2014. Keajaiban Modi yang dijanjikan sejak 2014 sepertinya sudah terlupakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.