Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/04/2019, 11:18 WIB

KOLOMBO, KOMPAS.com — Kepolisian Sri Lanka merilis total jumlah korban tewas dalam serangan bom pada Minggu Paskah (21/4/2019).

Ledakan yang melanda sejumlah hotel dan gereja itu hingga kini menewaskan 359 orang. Jumlah korban bertambah dari sebelumnya.

Sesuai laporan dari kantor berita AFP, Rabu (24/4/2019), kenaikan jumlah tersebut berasal dari korban terluka parah yang tidak dapat selamat.

Baca juga: Peringatan Awal Teror Sri Lanka Berasal dari Tersangka ISIS di India

Setidaknya 500 orang terluka dalam serangan yang diklaim oleh kelompok ISIS itu.

Sementara pemerintah Sri Lanka menuding kelompok radikal yang kurang dikenal sebelumnya, National Thowheet Jama'ath (NTJ).

Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinge mengatakan, kelompok tersebut kemungkinan mendapat bantuan internasional.

"Tentu saja aparat keamanan berpandangan ada hubungan asing dan beberapa bukti memang menunjukkan hal itu," ucapnya pada Selasa malam.

"Kami telah menindaklanjuti klaim ini. Ada kecurigaan ada hubungannya dengan ISIS," katanya.

Semalam, polisi Sri Lanka telah melakukan penggerebekan dan menahan 18 orang lagi dalam perburuan siapa saja yang terlibat teror.

Sejauh ini, hampir 60 orang telah ditahan sejak ledakan terjadi pada Minggu.

Baca juga: Kisah Korban Teror Sri Lanka, Chef Selebriti, Pengantin Baru, dan Anak Miliarder

Seperti diketahui, rentetan ledakan bom menghancurkan hotel mewah dan gereja yang penuh dengan umat ketika mengikuti perayaan Paskah di Colombo dan sekitarnya.

Serangan itu merupakan kekerasan terburuk di Sri Lanka sejak akhir pemberontakan Tamil pada satu dekade lalu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com