Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa 6,1 Magnitudo Guncang Wilayah India yang Jadi Sengketa China

Kompas.com - 24/04/2019, 05:49 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

NEW DELHI, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 6,1 magnitudo melanda negara bagian timur laut India, Arunachal Pradesh, pada Rabu (24/4/2019) dini hari.

Laporan kantor berita AFP menyebutkan, episentrum gempa berada di sekitar 40 km tenggara Along, dan 180 km barat daya ibu kota negara bagian, Itanagar.

Gempat tercatat mengguncang wilayah itu pada pukul 01.45 waktu setempat.

Baca juga: Filipina Kembali Diguncang Gempa, Kali Ini Berkekuatan 6,4

Badan Survei Geologi AS atau USGS memperkirakan ada kemungkinan rendah terkait korban dan kerusakan akibat gempa.

Sebagai informasi, Arunachal Pradesh merupakan negara bagian di India dengan jumlah penduduk paling sedikit.

Situs web pemerintah negara bagian menyatakan, populasinya sekitar lebih dari 1,2 juta.

Kantor berita resmi pemerintah China, Xinhua, melaporkan gempa juga terasa hingga ke Tibet, yang bertetangga dengan negara bagian India tersebut.

Arunachal Pradesh selama beberapa dekade telah menjadi perdebatan antara India dan China terkait siapa yang mengontrol wilayah itu, sebuah sengketa yang masih belum terselesaikan hingga kini.

Baca juga: Seekor Monyet di India Datangi Upacara Kematian Warga dan Menghibur Keluarga Mendiang

India menganggap Arunachal Pradesh sebagai salah satu negara bagian timur lautnya, sementara China mengklaim sekitar 90.000 kilometer persegi dari wilayah itu.

Arunachal Pradesh juga berbatasan dengan Myanmar dan Bhutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com