KOMPAS.com - Sejak pukul 8.00, Sabtu (13/4/2019), kantor Kedutaan Besar RI di Lima, Peru sudah terlihat meriah, dan diramaikan oleh kedatangan banyak warga Indonesia.
Suasana di sana pun terlihat berbeda. Di pelataran gedung sudah didirikan tenda dengan nuansa merah dan putih. Sedangkan, meja-meja dihiasi dengan kain batik.
Warga Indonesia yang ada di Peru, pagi itu datang untuk menyalurkan hak suaranya dalam rangka pemilihan umum 2019.
Meskipun sejumlah WNI harus menempuh perjalanan panjang selama sekitar dua jam untuk tiba di KBRI, namun mereka terlihat sangat antusias.
Belum lagi, tak jarang dari mereka yang bekerja di sektor swasta dan misionaris, harus mengambil cuti atau pun libur, demi datang ke TPS.
Baca juga: “Siapa Pun Presiden Indonesia, Kita Semua Harus Tetap Bersatu”
Mereka semua memiliki latar belakang profesi, daerah asal, dan bahkan pilihan yang berbeda.
Ada rohaniawan, anak buah kapal (ABK), pekerja swasta, mahasiswa, atau pun WNI yang menikah dengan warga setempat.
Namun, semangat persatuan amat kental terasa di antara mereka.
Selepas pencoblosan, para pemilih disuguhi makanan khas Indonesia. Menu bakso dan es buah disajikan di taman belakang gedung KBRI.
Di sana, warga bisa bersilaturahmi dan bahkan menari bersama, mengobati rasa rindu pada Tanah Air.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.