Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk di Kursi Penumpang, Anjing Ini Diyakini Penyebab Jatuhnya Pesawat Kecil

Kompas.com - 14/04/2019, 09:42 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Penyebab tragedi kecelakaan pesawat kecil yang menewaskan Jerry Naylor pada Juli 2017 dirilis oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi AS (NTSB) pada pekan ini.

Laporan NTSB menyebutkan, tewasnya pilot berusia 90 tahun itu kemungkinan disebabkan oleh anjing peliharaannya, Jasmine, yang ditempatkan pada kursi penumpang.

Diwartakan Huffington Post, Minggu (14/4/2019), anjing bernama Jasmine itu diyakini melakukan kontak dengan alat kendali pesawat.

Baca juga: Ingin Bertelur, Sarang Penyu Ini Sudah Berubah Jadi Landasan Pacu Pesawat

Naylor menerbangkan pesawat dengan dua kursi dan menempatkan anjingnya di kursi penumpang sebelah kanan.

Namun, Jasmine diduga membuat Naylor kehilangan kendali sehingga pesawat mesin tunggalnya jatuh ke ladang jagung dekat Bandara Regional Monticello, Iowa.

Pria tersebut mengalami luka bakar serius yang membuatnya tewas dalam kecelakaan.

Putra Naylor, David, mengatakan ayahnya telah menjadi penerbang sejak 1945, namun masih memiliki lisensi pilot komersial yang masih aktif.

Naylor juga rutin melakukan penerbangan dua hingga tiga kali per pekan.

Pria tersebut juga kerap terbang bersama Jasmine, yang disebut David sebagai kawan perjalanan favorit sang ayah.

Jasmine merupakan anjing jenis labradoodle seberat 30-35 kg. Hewan berkaki empat itu selamat dalam kecelakaan tersebut, dengan cedera ringan.

Laporan NTSB menyebutkan, orang yang pertama kali mengetahui insiden itu mengaku melihat seekor anjing berlari ke ladang sesaat setelah kecelakaan. Anjing kemudian dapat ditangkap.

Jasmine yang berada di kursi penumpang diyakini menjelaskan mengapa pesawat itu dapat jauh. Analisis NTSB dari data mesin tidak ditemukan adanya masalah mekanik pada pesawat.

Baca juga: 8 Pesawat yang Dianggap Buruk Saat Perang Dunia II

Naylor juga tidak mengonsumsi obat-obatan atau alkohol selama penerbangan. Selain itu, pria tersebut juga tidak memiliki masalah kesehatan.

Meski ada kemungkinan besar Jasmine menyebabkan jatuhnya pesawat, NTSB belum bisa memastikan 100 persen.

"Keputusan pilot untuk terbang dengan anjing besar dan kontak anjing dengan alat kendali penerbangan selama proses pendaratan kemungkinan menyebabkan dia kehilangan kendali pesawat," demikian pernyataan NTSB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com