Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erdogan: Pengiriman Sistem Rudal S-400 dari Rusia Bisa Dipercepat

Kompas.com - 10/04/2019, 19:19 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan pengiriman sistem rudal S-400 dari Rusia bisa dilakukan lebih cepat dari jadwal semula.

Keputusan Ankara membeli sistem rudal dengan nama NATO SA-21 Growler itu membuat hubungan mereka dengan Amerika Serikat (AS) mengalami ketegangan.

Baca juga: Turki Tidak Akan Hentikan Pembelian Sistem Rudal S-400 dari Rusia

Dilansir AFP Rabu (10/4/2019), AS sudah menyuarakan kekhawatiran bahwa S-400 tidak sesuai dengan gaya bertahan yang diusung NATO.

Selain itu, Washington juga menyoroti relasi dengan Rusia yang semakin dekat. Erdogan pada Senin (8/4/2019) menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskwa.

"Sistem pertahanan S-400 awalnya bakal dikirim Juli. Namun, kami bakal mempercepat prosesnya," kata Erdogan dikutip Hurriyet selepas dari Rusia.

"Langkah ini kami lakukan demi meningkatkan keamanan negara kami. Bukan menargetkan atau mengukuhkan kedaulatan atas negara lain," tegas dia.

Demi mencegah Turki membeli S-400, Washington menawarkan sistem rudal Patriot. Tetapi Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu berujar penawaran itu belum terjamin.

"Jika AS tidak ingin kami membeli rudal Patriot mereka, maka kami akan mendatangkan S-400 kedua. Atau mungkin sistem pertahanan lain," tegas Cavusoglu.

Juru bicara kepresidenan Rusia Dmitry Peskov merespon dengan menyatakan negaranya "terbuka" terhadap kemungkinan pembelian S-400 lain dari Turki.

Pekan lalu, AS memutuskan membekukan partisipasi Turki dalam proyek gabungan jet tempur F-35 sebagai bentuk protes atas pembelian S-400.

Ankara memang berencana untuk mendatangkan 100 unit jet tempur siluman generasi kelima tersebut, dengan para pilot telah menjalani pelatihan di AS.

Washington menyiratkan peran Turki dalam produksi F-35 bisa digantikan. "Sangat salah jika mereka sampai berpikir seperti itu," tegas Cavusoglu.

Baca juga: Turki Beli S-400 dari Rusia, AS Tunda Pengiriman dan Kerja Sama Terkait F-35

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com