Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guaido Sebut Militer Venezuela Tak Lagi Dukung Maduro

Kompas.com - 10/04/2019, 09:18 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

CARACAS, KOMPAS.com - Pemimpin oposisi Venezuela, Juan Guaido, mengatakan bahwa pihaknya terus menjalin komunikasi dengan militer Caracas.

Dia pun bersikeras bahwa angkatan bersenjata adalah bagian dari mayoritas pihak yang menginginkan adanya perubahan dalam pemerintahan Venezuela.

Guaido mendapat dukungan dari pemerintahan lebih dari 50 negara dalam perebutan kekuasaan dengan Presiden Nicolas Maduro, yang masih memegang kendali atas tentara dan sejumlah lembaga negara.

"Kami telah melakukan komunikasi yang sangat rahasia dengan militer. Tetapi ini bukan saatnya untuk menyampaikan rincian tertentu, karena sayangnya di sini ada kediktatoran," ujar Guaido kepada Radio RPP Peru.

Baca juga: Kekebalannya Dicabut, Pemimpin Oposisi Venezuela Terancam Hadapi Tuntutan Kriminal

"Persekusi adalah perintah untuk hari ini," tambah pemimpin oposisi yang mendeklarasikan dirinya sebagai presiden sementara Venezuela itu.

Guaido menekankan bahwa 91 persen rakyat Venezuela menginginkan perubahan dalam pemerintahan. "Dan itu tidak terkecuali para tentara," ujarnya.

"Keluarga tentara dan semua orang yang terkait dengan krisis di Venezuela tahu apa yang mereka alami," kata Guaido.

Menurut Guaido, ada beberapa tanda-tanda jelas yang menunjukkan kegelisahan dalam tubuh angkatan bersenjata Venezuela, yang digambarkannya sebagai sisa dukungan terakhir terhadap kekuasaan rezim diktatorial.

Namun kepemimpinan militer secara konsisten masih menjanjikan kesetiaan kepada Maduro.

"Pihak oposisi akan terus berjuang dengan jalan damai dan tidak dengan kekerasa, tetapi tetap akan sangat kuat, demi mengembalikan demokrasi," ujar Guaido, dikutip AFP.

Baca juga: Maduro: Kita Menghadapi Monster yang Ingin Menghancurkan Venezuela

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com