Saat Pesawat Kamikaze Lakukan Perjalanan Pertama dari Jepang Ke Eropa

KOMPAS.com - Pesawat terbang mulai dikenal dunia sejak 1930-an. Ketika itu berbagai negara mulai memproduksi pesawat terbaiknya, untuk kepentingan sipil maupun militer.

Era itu ditandai dengan misi penjelajahan. Pameran pesawat, hingga aksi penerbangan jarak jauh banyak dilakukan untuk memamerkan teknologi aviasi.

Jepang juga ambil bagian dalam misi kali ini. Mereka tak mencari pengakuan, namun memaksimalkan jangkauan pesawatnya lebih jauh untuk menghubungkan pulau-pulau di Jepang hingga lintas benua ke Eropa.

Kemampuan penerbangan jarak jauh juga memiliki implikasi untuk pengembangan pesawat militer yang mumpuni. Jepang akhirnya membuat pesawat Kamikaze yang didesain mampu terbang jauh.

Pesawat itu akhirnya berhasil sampai di lapangan udara Croydon di London, Inggris pada 9 April 1937 setelah tiga hari terbang melewati beberapa negara. Kedatangan pesawat ini sekaligus untuk merayakan penobatan Raja Inggris Raya George VI.

Keberhasilan ini, mencatatkan Kamikaze sebagai pesawat buatan Jepang pertama yang berhasil mendarat di Eropa.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Pesawat Amfibi Pertama Sukses Lepas Landas dan Mendarat di Air

Mendapatkan sponsor

Inggris dan Jepang adalah sekutu selama Perang Dunia I. Bahkan, perusahaan galangan kapal Inggris telah membangun sebagian besar armada di Tokyo. Kerja sama keduanya masih terjadi sampai 1930-an.

Ketika misi penerbangan udara ke London, pihak Inggris mempersilakan niat baik tersebut. Sebagai sponsor, misi kali ini mendapatkan dukungan dari surat kabar Asahi Shimbun.

Dalam misi itu, mereka menggunakan pesawat Mitsubishi Ki-15 yang lebih dikenal dengan Kamikaze-Go. Pesawat ini dibangun oleh perusahaan Mitsubishi yang merupakan pesawat pengintai berkecepatan tinggi dua kursi.

Dengan mesin radial Nakajima Ha-8 tunggal, mampu terbang hingga kecepatan hingga 481 km/jam dan mampu terbang hingga 4.000 meter.

londonist Pesawat Kamikaze

Kamikaze lepas landas dari Lapangan Udara Tachikawa pada 6 April 1937 pukul 14.12 waktu setempat. Antusiasme penonton dan tepuk tangan yang meriah mengawali penerbangan bersejarah ini.

Pada misi itu, Kamikaze dikendarai dua orang pilot, Masaaki Iinuma dan navigator Kenji Tsukagoshi.

Pesawat terbang dari Tokyo melalui Taipei ke Hanoi dan Vientiane. Pesawat itu kemudian berlanjut menuju Calcutta dan Karachi di India, Basra dan Baghdad di Irak dan terakhir melewati Roma hingga turun di London.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Penerbangan Pertama Nonstop Keliling Dunia

Mendarat dengan selamat

Reddit Kerumuman penduduk sekitar London ketika Kamikaze mendarat

Setelah perjalanan hingga tiga hari, akhirnya kedua pilot Kamikaze itu mendarat di Lapangan Udara Croydon London dengan selamat pada pukul 15.00 waktu setempat.

Kamikaze tercatat menghabiskan waktu sekitar 51 jam, 17 menit dan 23 detik untuk menyelesaikan misi tersebut. Mereka mengendarai pesawat dengan kecepatan rata-rata 162,8 km/jam untuk 15.357 kilometer jarak yang ditempuh.

Kedua pilot mendapatkan apresiasi penyematan "Legion d'honner" atas keberhasilan penerbangan ini. Mereka juga mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Jepang.

Pada 12 April, tiga hari setelah penerbangan rekor itu pesawat ini digunakan untuk membawa Pangeran Chichibu dan Putri Chichibu, yang sedang mengunjungi Inggris untuk penobatan Raja Inggris George VI.

Setelah serangkaian keberhasilan itu, Kamikaze kemudian diterbangkan kembali ke Jepang pada 14 Mei 1937. Pesawat menggunakan rute awal yang dia lalui secara berlawanan.

Kamikaze sampai di Osaka pada 20 Mei dan tiba di Tokyo sehari sesudahnya. Setelah kembali ke Jepang, Kamikaze terus bekerja secara aktif dalam berbagai kapasitas untuk Asahi Shimbun.

Iinuma dan Tsugakoshi kembali ke Jepang dan kemudian bertempur dalam perang melawan Sekutu.