Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disiram Cat Merah oleh Orang Iseng, Monyet Ini Disingkirkan Kawanannya

Kompas.com - 09/04/2019, 12:55 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

TAIPEI, KOMPAS.com - Seekor monyet di Taiwan terlihat sendirian bertengger di sebuah pohon. Namun, dia terlihat berbeda dengan monyet lainnya.

Ya, warna bulunya merah sehingga membuat hewan itu ditinggalkan kawanannya.

Laporan Daily Mail, Senin (8/4/2019), menyebutkan warna bulu monyet itu berubah jadi merah akibat perbuatan sejumlah orang iseng yang menyiraminya dengan cat merah.

Kera batu Formosa remaja itu awalnya ditemukan oleh seorang pengunjung Renshan Botanical Garden di wilayah Yuan, Taiwan bagian timur.

Baca juga: Cerita Crazy Rich Taiwan yang Enggan Pamer Kekayaan...

Lu Cheng-lin sedang berjalan-jalan menyusuri taman mengaku melihat binatang yang dikiranya spesies monyet berwarna merah cerah.

Namun ketika mengamati lebih dekat melalui lekernsa kameranya, dia menyadari bahwa hewan itu kera batu Formosa atau kera Taiwan biasa. Hanya saja, warna bulunya terkena siraman cat merah.

Lu justru menggambarkan situasi tersebut sebagai hal yang menyedihkan.

"Monyet itu tampak sedih dan sendirian,' ujarnya.

Para ahli meyakini kera itu kemungkinan mengalami trauma atau syok setelah warna bulunya berubah merah.

Warna merah cerah kemungkinan dianggap aneh bagi kawanannya sehingga membuatnya disingkirkan.

Departemen Pertanian Wilayah Yilan menduga, terpaparnya monyet itu dengan cat merah kemungkinan karena hewan tersebut telah ditangkap dan sengaja disemprot atau disiram dengan cairan.

Laporan Taiwan News menyebutkan, muncul spekulasi monyet itu ditangkap oleh petani yang marah karena panennya dirusak kawanan kera.

Baca juga: Meninggal di Kapal Pesiar, Jenazah Pria Taiwan Disimpan dalam Lemari Pendingin

Kini pihak berwenang telah mengirim tim ke Renshan Botanical Garden untuk menemukan kera itu dan membawanya ke pemeriksaan.

Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kemungkinan cat tersebut beracun. Kemudian, monyet akan dibersihkan sehingga penampilannya kembali seperti semula.

Departemen Pertanian setempat mencatat, para pelaku penyiraman cat pada monyet berpotensi menghadapi denda hingga 300.000 dollar Taiwan atau Rp 137,6 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com