Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2019, 07:19 WIB

CARACAS, KOMPAS.com - Presiden Venezuela Nicolas Maduro melontarkan alasan setelah pemadaman listrik yang terjadi Senin (25/3/2019) melumpuhkan setengah negaranya.

Dalam kicauannya di Twitter dikutip AFP Selasa (26/3/2019), Maduro menyebut api "dalam skala besar" melalap pembangkit listrik tenaga air Guri.

Pembangkit listrik yang berlokasi di kawasan selatan Venezuela itu menopang hingga 80 persen kebutuhan negara dengan populasi 30 juta.

Baca juga: Pembangkit Listrik Diserang, Setengah Wilayah Venezuela Terkena Pemadaman

"Teroris licik berusaha mengacaukan negara ini dengan terus melakukan serangan ketika perbaikan tengah dilakukan," tuduh Maduro.

Menteri Komunikasi Jorge Rodriguez kemudian merilis gambar-gambar di Twitter di mana pembangkit itu tengah berkobar dalam jilatan api.

Sementara Wakil Presiden Delcy Rodriguez menuturkan bakal ada perpanjangan penutupan sekolah maupun tempat umum lainnya selama 24 jam.

Penutupan itu bisa berlangsung pada Rabu dini hari (27/3/2019) dengan mempertimbangkan dampak dari kerusakan yang ditimbulkan.

Mati lampu pertama yang terjadi sepanjang 7 hingga 14 Maret berdampak terhadap puluhan rumah sakit, terutama di bagian gawat darurat.

Parahnya pemadaman listrik tersebut dilaporkan sempat membuat warga terpaksa pergi ke saluran pembuangan limbah demi mendapatkan air.

Junior Veliz, pria pengangguran yang berdiri di depan rumah sakit Caracas mengatakan putrinya meninggal akibat gagal pernapasan tak lama setelah dia lahir.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com