Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antusias Lihat Peresmian MRT Jakarta, Warga Padati Bundaran HI

Kompas.com - 24/03/2019, 08:27 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jakarta memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat untuk menyaksikan peresmian transportasi publik moda raya terpadu ( MRT) Jakarta fase 1 rute Lebak Bulus-Bundaran HI, Minggu (24/3/2019) pagi.

Kepadatan warga ditambah pengunjung car free day menghambat laju bus transjakarta yang melintasi lokasi tersebut.

Petugas dari kepolisian dan PT Transjakarta terlihat mengatur kepadatan warga untuk membuka laju bus.  

Baca juga: Viral, Penumpang Makan Lesehan hingga Bergelantungan di MRT Jakarta

"Bapak-bapak dan ibu-ibu tolong busnya dikasih jalan ya," kata pembawa acara peresmian MRT Jakarta, Kemal dan TJ, di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu. 

Salah satu warga, Darmadi (50) mengaku sengaja datang sejak pagi untuk menyaksikan peresmian MRT. 

"Saya mau lihat peresmian MRT dari Pak Jokowi," kata Darmadi. 

Baca juga: Ingin Naik MRT Hari Ini, Penumpang Harus Daftar Online

Ia berharap operasional MRT meminimalisasi kemacetan Jakarta. 

Hal senada juga disampaikan Umar (67).

Ia berharap warga dapat beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum dengan operasional MRT. 

Baca juga: Pagi Ini, Presiden Jokowi Resmikan MRT Jakarta

"Semoga bisa segera disesuaikan tarifnya biar bisa dinikmati masyarakat," ujar Umar.

Menurut rencana, Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan meresmikan MRT fase 1 pada pagi ini.

Selain itu, Jokowi juga akan mencanangkan pembangunan MRT fase 2, Bundaran HI-Kota. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com