Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatihan Boeing 737 MAX Tidak Singgung Sistem Baru yang Bermasalah

Kompas.com - 22/03/2019, 15:41 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Juru bicara serikat pekerja di dua maskapai penerbangan Amerika Serikat terkait pelatihan pilot untuk menerbangkan Boeing 737 MAX 8.

Menurut mereka, para pilot hanya diberikan pelatihan online saat masa transisi ke Boeing 737 Max 8 dari model 737 yang lebih tua.

Dan dalam pelatihan online itu sama sekali tidak disinggung soal sistem baru di Boeing 737 MAX yang menjadi fokus investigasi dua kecelakaan fatal.

Baca juga: Pilot Ethiopian Airlines Disebut Tak Terima Pelatihan Pesawat Boeing 737 MAX 8

Para pilot maskapai Southwest Airlines dan American Airlines hanya menjalani pelatihan online masing-masing 56 menit dan tiga jam.

Dalam pelatihan itu, para pilot dijelaskan soal perbedaan antara Boeing 737 dan 737 Max. Namun, tidak ada penjelasan soal perangkat baru Maneuvering Characteristic Augmentation System (MCAS).

Sistem baru itu, yang dirancang untuk mengendalikan pesawat secara otomatis jika sistem merasakan adanya masalah.

Namun, sistem ini menjadi fokus investigasi jatuhnya Lion Air pada Oktober tahun lalu. Dan, para pakar mengatakan, hal yang sama mungkin menjadi faktor utama jatuhnya Ethiopian Airlines.

"Pelatihan itu tidak dibimbing instruktur. Pelatihan itu dilakukan secaran mandiri," kata Mike Trevini, juru bicara serikat pekerja Southwest Airlines.

Trevino menambahkan, para pilot menghabiskan waktu tiga jam untuk menjalani pelatihan online itu.

Southwest Airlines memiliki 8.500 pilot yang selama ini secara eksklusif menerbangkan Boeing 737 sebelum beralih ke model &37 MAX.

Maskapai ini juga merupakan operatir Boeing 737 MAX 8 terbesar di dunia dengan memiliki 34 unit pesawat.

"MCAS dipasing di pesawat dan Boeing tidak menjelaskan itu kepada para pilot," tambah Trevino.

"Para pilot Southwest sudah berpengalaman dengan 737. Ini sebenarnya bukan menerbangkan pesawat yang baru, pada dasarnya masih 737," lanjut dia.

Sementara itu, sejumlah pilot mendesak adanya tambahan pelatihan untuk menerbangan 737 MAX dalam bentuk teori dan simulator.

"Ini tak masuk akal. Jika ada peralatan baru yang kami tidak tahu, kami akan bertanggung jawab menanganinya jika sistem baru itu gagal, kamu juga butuh langsung mengalaminya," kata Kapten Dennis Tajer, perwakilan Allied Pilot Association yang mewakili 15.000 pilot American Airlines.

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com