Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nursultan Nazarbayev: Anak Gembala yang Jadi "Bapak Bangsa" Kazakhstan

Kompas.com - 20/03/2019, 15:32 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

Presiden Rusia Vladimir Putin memuji Nazarbayev dengan menyebutnya sebagai "pemimpin paling bijaksana" sepanjang sejarah pasca-Soviet.

Adapun mantan Perdana Menteri Inggris periode 1997 sampai 2007 Tony Blair menyatakan Nazarbayev sebagai pemimpin yang "halus namun cerdik".

Kisah sukses ekonomi yang ditorehkan Kazakhstan serta Nazarbayev pada awal dekade 2000-an bukan tanpa cerita-cerita miring.

Baca juga: Setumpuk Perhiasan Berusia 2.800 Tahun Ditemukan di Kazakhstan

Pada 2015, mantan menantu Nazarbayev Rakhat Aliyev dilaporkan bunuh diri ketika berada dalam penjara Austria. Aliyev menikah dengan putri Nazarbayev, Dariga, hingga 2007.

Namun dia dikabarkan terlibat perselisihan dengan Nazarbayev, dan memutuskan untuk menulis buku yang mengungkap keseluruhan keluarga penguasa.

Dia diputus bersalah secara in absentia atas berbagai dakwaan antara lain di Kazakhstan. Termasuk tuduhan berupaya menggulingkan pemerintah.

3. Bapak Bangsa

Nazarbayev mendapat gelar kehormatan Elbasi, berarti Bapak Bangsa, dengan sosoknya dikultuskan melalui iklan maupun papan seantero negara.

Dengan kebijakannya, dia mengubah Astana, sebuah provinsi yang tidak diperhatikan, menjadi kawasan megah dengan bangunan yang dibuat arsitek internasional.

Ketika menjelang pemilu 2015, Nazarbayev sempat mengungkapkan keinginan untuk meletakkan jabatan setelah mendengarkan berbagai masukan.

"Mungkin ini waktunya perubahan?" katanya saat itu. Namun, dia kemudian mengubah pendiriannya dan kembali maju dengan tujuan mengentaskan masalah ekonomi.

Baca juga: Kazakhstan Undang Indonesia Hadiri Pertemuan Antar-Agama se-Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com