Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Sinyal, Dua Kereta Bawah Tanah di Hong Kong Malah Tabrakan

Kompas.com - 18/03/2019, 13:33 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

HONG KONG, KOMPAS.com - Dua kereta bawah tanah di Hong Kong bertabrakan ketika uji coba sistem sinyal baru pada Senin (18/3/2019) dini hari.

Laporan Straits Times menyebutkan, uji coba tersebut tidak melibatkan penumpang. Meski demikian, dua masinis dibawa ke rumah sakit.

Seorang masinis di antaranya mengalami luka pada bagian kakinya, sedangkan yang lain dirawat karena menghirup asap.

Baca juga: Seniman Hong Kong Buat Karya Sedih yang Gambarkan Penderitaan Hewan

Tabrakan tersebut melibatkan dua kereta Mass Transit Railway (MTR) sekitar pukul 03.00 di Jalur Tsuen Wan ketika operator kereta sedang menguji sistem sinyal baru.

Dalam foto yang dirilis oleh MTR, terlihat bagian depan kereta rusak parah dengan pintu yang terlepas. Pecahan kaca juga nampak memenuhi lantai gerbong.

Salah satu kereta terlihat miring di satu sisi dan keluar dari rel.

"Karena insiden di Stasiun Pusat, layanan kereta di Jalur Tsuen Wan terdampak," demikian pernyataan MTR di halaman Facebook-nya.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," lanjutnya.

Direktur Operasional MTR Adi Lau mengatakan, operator belum mengetahui penyebab dua kereta berakhir di rel yang sama selama berlangsungnya uji coba.

Dia menyatakan, semua uji coba akan ditangguhkan selama penyelidikan tabrakan.

Sementara itu, Menteri Transportasi dan Perumahan Hong Kong Frank Chan Fan meminta MTR untuk melakukan penyelidikan secara menyeluruh.

Wakil Ketua Serikat Federasi Kereta Hong Kong Tam Kin-chiu mengatakan, insiden tersebut kemungkinan disebabkan oleh kerusakan pada sistem sinyal.

Baca juga: Bawa Barang Bukti Sperma, TKI di Hong Kong Jebloskan Majikannya ke Penjara

"Sejauh yang kita tahu, seorang masinis tidak mengikuti sinyal dan ketika dia mendeteksi sesuatu yang salah, dia menekan tombol darurat," katanya.

"Kita yakin itu yang menyebabkan sistem sinyal rusak," ujarnya, seperti diwartakan South China Morning Post.

Transportasi kereta bawah tanah di Hong Kong digunakan oleh sekitar 6 juga orang setiap hari kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com