Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abdul Aziz, Pahlawan yang Kejar Teroris Penembak Masjid Selandia Baru

Kompas.com - 16/03/2019, 21:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Tujuh orang dilaporkan tewas di Masjid Linwood dengan korban paling banyak, 41 orang, berada di Masjid Al Noor. Adapun sisanya ditemukan di jalan.

Imam Linwood Latef Alabi memuji Aziz sebagai pahlawan. "Jika saja Aziz tidak mengalihkan perhatiannya, mungkin kami semua sudah mati. Dia menyelamatkan kami," pujinya.

Namun Aziz tidak ingin jika dirinya disebut pahlawan. Dia menjelaskan dia melakukannya atas dasar kemanusiaan. "Jika bukan saya, mungkin orang lain bakal melakukannya," tambahnya.

Pria asal Afghanistan itu sempat ditangkap polisi yang mengiranya sebagai Tarrant. Namun dilepaskan setelah mereka langsung mengetahui yang sebenarnya.

Baca juga: Masih Pakai Baju Pengantin, Pasangan Ini Beri Penghormatan bagi Korban Aksi Teror Masjid Selandia Baru

Aziz menegaskan Tarrant adalah seorang pengecut yang tidak punya belas kasihan karena menembaki orang tengah menunaikan ibadah.

Sebelumnya dengan mengenakan pakaian militer, Tarrant membawa senapan serbu serta shotgun, dan menyerang jemaah Masjid Al Noor dan Linwood.

Dilaporkan 49 orang tewas, dengan 41 di antaranya ditemukan di Masjid Al Noor, ketika jemaah tengah melaksanakan Shalat Jumat.

Dalam manifestonya, Tarrant yang merupakan warga Australia menyatakan aksi itu dia lakukan sebagai wujud membela kulit putih dari "penjajah".

Pria 28 tahun itu yang diadili dengan dakwaan melancarkan aksi teror tersebut mengaku sudah merencanakan menyerang Christchurch sejak tiga bulan lalu.

Baca juga: Seorang WNI Korban Penembakan Selandia Baru Meninggal Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com