Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Dalang Skandal Masuknya Anak Taipan AS ke Universitas Ternama Lewat Suap

Kompas.com - 13/03/2019, 12:23 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber Daily Mail

BOSTON, KOMPAS.com — William "Rick" Singer mengaku bersalah di pengadilan federal Boston, Massachusetts, AS, pada Selasa (12/3/2019), atas skandal penipuan terbesar terkait dunia pendidikan.

Dia merupakan dalang skema suap masuknya 800 anak dari orangtua kaya ke universitas bergengsi di "Negeri Paman Sam".

Dia bahkan dapat menjamin anak-anak tersebut mengamankan kursi di universitas terkemuka sebelum menjalani kelas senior di sekolah.

"Saya benar-benar bertanggung jawab untuk itu," katanya seperti dikutip dari Daily Mail.

Baca juga: Skandal Suap Demi Masuk Universitas Bergengsi Seret Selebriti dan CEO AS

Dia didakwa menjalankan penipuan penerimaan perguruan tinggi terbesar dalam sejarah AS melalui perusahaan persiapan kuliah kecilnya bernama Edge College & Career Network di Newport Beach, California.

Anak-anak dari orangtua yang kaya raya akan dibantu masuk universitas.

Caranya, dengan mencurangi hasil ujian dasar dan mendapatkan foto medis untuk memperlihatkan calon mahasiswa non-atlet sebagai pesaing ketat dalam kuota penerimaan.

Sejumlah nama selebritas, pengusaha, pejabat eksekutif perusahaan, dan perancang busana masuk dalam daftar mereka yang memanfaatkan jasa Singer demi mengamankan posisi anak mereka di universitas terkemuka.

Pada 2011-2018, Singer akan mengenakan biaya dari 100.000 dollar AS hingga 2,5 juta dollar AS atau Rp 35,6 miliar per anak untuk layanan tersebut.

Skandal itu disembunyikan sebagai kontribusi untuk amal melalui Key Worldwide Foundation yang dia jalankan.

Donasi tersebut kemudian disalurkan ke pelatih dan pejabat di sejumlah perguruan tinggi.

"Apa yang kami lakukan adalah kami membantu keluarga terkaya di AS agar anak-anak mereka masuk perguruan tinggi," katanya.

"Jadi saya melakukan apa yang saya sebut lewat pintu samping," ujarnya.

Baca juga: Justin Trudeau Kini Diminta Mundur akibat Skandal Politik, Ada Apa?

Lebih dari 30 orangtua yang terlibat, termasuk aktris terkenal Felicity Huffman, Lori Laughlin dan suaminya, perancang busana Mossimo Giannulli.

Mereka dituduh berkonspirasi dengan Springer untuk mencurangi sistem dan memastikan anak-anak diterima di perguruan tinggi atau universitas tertentu, termasuk Yale, Stanford, Texas, UCLA, USC, Wake Forest, dan lainnya.

Dalam banyak kasus, anak-anak itu tidak menyadari orangtua mereka telah melakukan kecurangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com