Sebanyak 18 warga negara Kanada tewas dan Perdana Menteri Justin Trudeau tak ketinggalan menyampaikan dukacita.
"Pikiran kami tercurah kepada semua korban dalam penerbangan ET 302, termasuk warga Kanada dan semua orang yang kehilangan teman, keluarga, dan orang yang dicintai," ucapnya.
Canadians join people around the world in mourning the loss of so many lives today. Our hearts are breaking for the families and friends of the 18 Canadians who were killed. Please read my full statement on the tragic plane crash in Ethiopia: https://t.co/FG3wVmu5m8
— Justin Trudeau (@JustinTrudeau) 10 Maret 2019
Pemerintah Perancis menyatakan 8 warganya termasuk di antara korban tewas. Kantor kejaksaan negara itu telah meluncurkan penyelidikan kecelakaan, sebuah prosedur standar ketika warga Perancis terbunuh di luar negeri.
Presiden Perancis Emmanuel Macron pun mengirimkan belasungkawa.
"Perancis bersama rakyat Etiopia dan Kenya, dan mengungkapkan solidaritas secara penuh," kicaunya di Twitter.
Baca juga: Sebelum Pesawat Jatuh, Pilot Ethiopian Airlines Minta Kembali ke Bandara
Selain itu, Perdana Menteri Inggris Theresia May menyampaikan dukacita atas tragedi tersebut. Sebanyak 7 warga negaranya tewas.
Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas merilis pernyataan yang memberikan penghormatan kepada para korban kecelakaan, termasuk lima korban yang berasal dari negaranya.
Presiden Nigeria Muhammad Buhari juga menyampaikan belasungkawa tulusnya kepada Etiopia, dan untuk semua negara yang kehilangan warganya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.