Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Dunia: Yuri Gagarin, Manusia Pertama yang ke Luar Angkasa

Kompas.com - 08/03/2019, 23:45 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Yuri bersama dengan kandidat prospektif lainnya menjalani eksperimen yang dirancang khusus untuk menguji ketahanan fisik dan psikologis, serta pelatihan penerbangan khusus.

Hingga akhirnya terpilih dua kandidat utama untuk program Vostok, yakni Yuri Gagarin dan Gherman Titov. Selain berdasarkan hasil selama pelatihan, postur fisik keduanya yang cukup pendek dinilai sesuai untuk kokpit roket Vostok yang kecil. Saat itu Gagarin diketahui memiliki tinggi 157 sentimeter.

Pada Agustus 1960, dokter Angkatan Udara Soviet melakukan seleksi terakhir dengan mengevaluasi kepribadian kedua kandidat utama dan hasilnya mereka memilih Yuri sebagai kosmonot program Vostok pertama.

Selain seleksi oleh tim khusus, terpilihnya Yuri juga berdasar hasil wawancara para kandidat lain yang sebagian besar memilih Yuri sebagai calon yang dipandang paling sesuai untuk misi tersebut.

Ke Luar Angkasa

Akhirnya pada 12 April 1961, misi penerbangan ke luar angkasa Vostok-1 dilaksanakan menggunakan roket Vostok 3KA-3.

Roket yang ditumpangi Gagarin itu diluncurkan dari Kosmodrom Baikonur, pangkalan luar angkasa di selatan Kazakhstan yang dipinjam Rusia.

Roket Vostok-1 berbobot 4,75 ton diluncurkan tepat pada pukul 9.07 pagi waktu Moskwa dan sukses mengorbit bumi dalam waktu 1 jam 29 menit pada ketinggian maksimal 301 kilometer.

Roket tersebut melakukan perjalanan selama 108 menit, Vostok-1 kembali ke bumi dan mendarat di Uni Soviet pada pukul 10.55.

Keberhasilan misi Vostok-1 membawa Yuri Gagarin pada ketenaran dan dikenal sebagai manusia pertama yang ke luar angkasa.

Dia bahkan mendapat penghargaan Lenin dan dinobatkan sebagai Pahlawan Uni Sovie dan Pilot Kosmonot Uni Soviet.

Baca juga: 50 Tahun Lalu, Uni Soviet Cetak Sejarah Pemindahan Awak Pesawat Luar Angkasa

Selain bagi Gagarin, keberhasilan program Vostok-1 juga menjadi kemenangan bagi Soviet sebagai negara pertama yang mengirim manusia ke luar angkasa.

Gagarin kemudian menjalani tur yang disusun Soviet dan mengunjungi sejumlah negara di antaranya Italia, Jerman, Kanada, Brasil, Jepang, Mesir, dan Inggris Raya.

Alih-alih keberhasilannya menjadi manusia pertama yang ke luar angkasa, setelah misi Vostok-1, Gagarin tidak pernah lagi dikirim dalam misi lainnya.

Meski demikian, dia tetap bekerja untuk Angkatan Udara Soviet sebagai pelatih kosmonot. Pada Desember 1963, Gagarin ditunjuk menjadi wakil direktur pelatihan di Star City, pangkalan pelatihan kosmonot Soviet.

Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

Pada 27 Maret 1968, Gagarin melakukan latihan penerbangan rutin dari pangkalan udara Chkalovsky, dekat Shchyolkovo di Moskwa Oblast, Rusia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com