Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/03/2019, 19:41 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

KOMPAS.com - Meski era digital makin berkembang, namun eksistensi kamera polaroid masih menghiasi dunia fotografi hingga kini.

Sosok dibalik kamera yang langsung menghasilkan cetakan foto ini adalah Edwin Land.

Dia mencatatkan berbagai macam penemuan yang berhubungan dengan fotografi, seperti filter murah yang memolarisasi cahaya, teori retinex untuk penglihatan warna, dan foto instan dalam kamera.

Kehidupan awal

Edwin Herbert Land lahir pada 7 Mei 1909 di Bridgeport, Connecticut, Amerika Serikat.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Anandi Gopal Joshi, Wanita Dokter Pertama India

Edwin merupakan keturunan Yahudi Eropa Timur dan menempuh pendidikan di Norwich Free Academy di Norwich, sebuah sekolah swasta.

Setelah SMA, dia melanjutkan ke Universitas Harvard pada 1926 dan mengambil jurusan kimia. Dari situ, dia tertarik dengan cahaya polarisasi, di mana semua sinar sejajar di bidang yang sama.

Dia memilih meninggalkan studinya setelah tahun pertama untuk pergi ke New York.

Di sana, dia mengerjakan eksperimen ilmiah secara independen Pada siang harinya, Edwin melakukan penelitian di Perpustakaan Umum New York.

Dia menjelajahi literatur ilmiah untuk mendukung karyanya berkaitan dengan bahan dan zat polarisasi. Setelah jam kerja, dia memanfaatkan laboratorium Columbia University.

Kegiatannya menghasilkan pengembangan apa yang disebutnya lembar Polaroid J, yang merupakan terobosan baru dalam teknologi polarisasi cahaya.

Pada Desember 1940,  Edwin Land mengarahkan fokusnya pada perlengkapan untuk tentara. (The Harvard Gazette) Pada Desember 1940, Edwin Land mengarahkan fokusnya pada perlengkapan untuk tentara. (The Harvard Gazette)
Polaroid

Pada 1929, dia menikah dengan Helen Terre Maislen dan mereka memiliki dua anak perempuan, Jennifer dan Valerie.

Pada tahun yang sama, dia kembali ke Havard setelah meyakinkan kepala departemen fisika untuk meminjamkannya laboratorium.

Misi Edwin adalah untuk menyempurnakan lembar polarizer untuk proses produksi industri.

Bersama dengan profesornya itu, George Wheelwright, dia mendirikan Laboratorium Land-Wheelright untuk melanjutkan studi polarisasi pada 1932.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Claudia Johnson, Lady Bird di Gedung Putih

Wheelwright berasal dari keluarga kaya dan sepakat untuk membiayai usaha bisnis dari penemuan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com