Untuk Pertama Kalinya, Kim Jong Un Jawab Pertanyaan dari Jurnalis Asing

HANOI, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un sempat terdiam beberapa saat di hari kedua pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Penyebabnya seorang jurnalis yang diduga berasal dari Asosiasi Koresponden Gedung Putih menyampaikan sebuah pertanyaan kepadanya.

Baca juga: Pemilik Restoran Terkenal di Vietnam Tawari Kim Jong Un dan Trump Makan Gratis

"Pemimpin Kim, apakah Anda percaya diri?" tanya jurnalis itu sebagaimaana diwartakan media Korea Selatan (Korsel) Yonhap Kamis (29/2/2019).

"Terlalu dini untuk menjawabnya," kata pemimpin yang berkuasa di Korut sejak Desember 2011 melalui penerjemahnya kepada si jurnalis.

"Namun dari apa yang saya rasakan sekarang, saya jelas punya perasaan bahwa hasil baik bakal keluar," lanjut pemimpin 35 tahun itu.

Yonhap memberitakan, diyakini ini adalah kali pertama seorang Pemimpin Korut bersedia menerima pertanyaan dari wartawan asing.

Pemimpin Korut dilaporkan sebagai rezim tertutup yang sangat sensitif terhadap pers asing karena kritis kepada kepemimpinan mereka.

Kurang dari satu jam kemudian setelah pembicaraan tertutup, Trump dan Kim beranjak menuju pertemuan bersama staf masing-masing.

Sebelum pertemuan, seorang jurnalis yang dikabarkan dari AS menanyakan apakah Kim bersedia untuk melaksanakan denuklirisasi di Korut.

"Jika saya tidak berniat melakukannya, saya tidak akan memutuskan berada di sini (Vietnam)," kata putra mendiang Kim Jong Il tersebut.

Kim kembali mendapat pertanyaan apakah dia bersedia untuk melaksanakan langkah konkret denuklirisasi. "Itulah yang kami kerjakan sekarang," tegasnya.

Dia kembali mendapat pertanyaan apakah bersedia  membuka kantor liaison AS, di bawah kedutaan besar, di ibu kota Pyongyang.

"Itu adalah sesuatu yang sangat dimungkinkan," kata pemimpin yang berangkat dari Pyongyang menuju Vietnam dengan kereta itu.

Baca juga: Gagal Capai Kesepakatan, KTT Trump-Kim di Hanoi Tak Berjalan Baik?