Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Distribusi Air di Tangerang Berangsur Normal

Kompas.com - 17/02/2019, 15:13 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Icha Rastika

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Layanan air bersih di Tangerang berangsur normal, Minggu (17/2/2019).

Sebelumnya, air mati di sebagian Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Jakarta Barat akibat perbaikan pipa.

"Kondisi air PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang berangsur normal," kata Humas PDAM Tirta Benteng (Kota Tangerang) Ikhsan Sodikin kepada Kompas.com, Minggu (17/2/2019) siang.

Ikhsan mengatakan, layanan sempat terganggu lagi pada Sabtu (16/2/2019) kemarin akibat banjir.

"Kemarin memang sempat ada gangguan produksi air dikarenakan Kali Cisadane banjir,"

Selain mengurangi produksi air, banjir pintu air 10 Sungai Cisadane mengakibatkan air yang sampai ke rumah warga keruh.

Baca juga: Gangguan Air Masih Terjadi di Tangerang, PDAM Janji Besok Selesai

Kendati demikian, Ikhsan memastikan, hari ini aliran air berangsur normal.

"Tingkat kekeruhan yang tinggi mencapai 4.200 NTU, dan hari ini berangsur normal pendistribusian airnya ke pelanggan." kata Ikhsan.

Hal yang sama disampaikan Humas PDAM Tirta Kerta Raharja (Kabupaten Tangerang) Samsudin Endu, selaku pemasok air bagi sebagian Kota Tangerang.

Ia memastikan perbaikan pipa sudah rampung. "Terkait perbaikan pipa sudah selesai sejak Jum'at Malam," kata Samsudin.

Diberitakan sebelumnya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang tengah mengerjakan interkoneksi jaringan pipa dan relokasi jaringan pipa distribusi air bersih.

Pekerjaan berlangsung sejak Rabu (13/2/2019). Namun, karena kendala teknis, pengerjaan baru selesai, Jumat (15/2/2019) malam.

Beberapa daerah yang terdampak antara lain Kota Tangerang meliputi Kecamatan Tangerang, Batu Ceper, Benda, Neglasari, Karawaci, Jatiuwung, Periuk, Pinang, dan Cibodas.

Baca juga: Pasokan Air di Beberapa Wilayah Jakarta Barat Berangsur Normal

Untuk Kabupaten Tangerang meliputi Kecamatan Kelapa Dua, Curug, Pasar Kemis, serta Bandara Soekarno Hatta.

Sementara itu, di Jakarta Barat, pelanggan Palyja di Pegadungan, Kalideres dan sekitarnya juga terganggu.

Warga Kota Tangerang maupun Kabupaten Tangerang diminta melapor ke masing-masing PDAM jika masih terjadi gangguan layanan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com