Kecaman aktivis hewan mendapat tanggapan dari dokter hewan lokal bernama Fayez al-Haddad yang menjelaskan prosedur itu tidak kejam.
"Kebun binatang tentu ingin melihat lebih banyak senyum dari pengungjung anak-anak. Selain itu, pencabutan cakar tak akan memengaruhi bawaan alaminya," terang Haddad.
Selain itu, dengan singa yang lebih jinak, kebun binatang berharap bisa mendapatkan lebih banyak pengunjung demi menekan harga yang semakin meroket.
Four Paws menyatakan, 49 hewan yang terdiri dari singa, hyena, monyet, hingga burung eksotis hidup di sangkar yang kecil.
Kebanyakan dari koleksi kebun binatang Rafah itu akibat serangan rudal maupun konflik bersenjata.
Baca juga: Menu Makanan Baru, Singa Gurun Terekam Santap Hewan Laut
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.