Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/01/2019, 13:59 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Militer China secara signifikan telah meningkatkan kekuatan angkatan laut, udara, serta unit strategis baru lainnya.

Sebaliknya, rasio pasukan angkatan darat dari total kekuatan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China semakin menurun. Hal itu disebut menjadi bagian dalam reformasi angkatan bersenjata China menjadi lebih modern dan komprehensif.

Diberitakan kantor berita Xinhua, menyebutkan dalam laporannya bahwa perubahan tersebut belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah PLA, dengan angkatan darat kini membentuk kurang dari 50 persen total pasukan PLA.

"Hampir separuh dari unit non-kombatan telah menjadi sia-sia dan jumlah perwira angkatan darat di PLA telah dikurangi hingga 30 persen," tulis media pemerintah itu dalam laporannya pada Minggu (20/1/2019) dan dikutip SCMP.

Baca juga: Ilmuwan Militer China Klaim Ciptakan Radar yang Jangkau Area Seluas Negara India

Pernyataan tersebut turut mengindikasikan bahwa empat cabang PLA lainnya, yakni angkatan laut, udara, pasukan roket, dan pasukan pendukung strategis lainnya, yang bertanggung jawab untuk bidang seperti perang siber, kini membentuk lebih dari setengah jumlah total militer China.

Menurut pengamat militer China yang berbasis di Shanghai, Ni Lexiong, perombakan tersebut menandakan perubahan strategis yang signifikan dalam PLA dari awalnya mengutamakan pasukan defensif di tanah air, menjadi pasukan dengan kemampuan menjangkau wilayah yang lebih luas di luar perbatasan negaranya.

Perubahan ini akan memungkinkan Beijing untuk menjaga hingga batas terluar wilayahnya, serta melindungi kepentingan di luar negeri.

"Hal itu juga berarti bahwa cabang-cabang militer China seperti angkatan laut, udara, dan rudal, sekarang dapat memainkan peranan yang lebih besar dalam konflik dan memerangi musuh di luar perbatasan," ujar Ni.

Ni menambahkan, peperangan di era modern telah memberi penekanan lebih besar dalam keutamaan di wilayah udara, ruang siber, bahkan luar angkasa, dan sebaliknya semakin mengurangi kepentingan kekuatan darat.

"Militer China dulu bertindak mengikuti model yang ditetapkan dalam Perang Dunia II."

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com