Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/01/2019, 08:09 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

VOLGOGRAD, KOMPAS.com — Sebuah pesawat maskapai Rusia harus mendarat darurat setelah menerima keluhan bahwa salah satu penumpangnya dilaporkan sakit.

Kepanikan melanda para penumpang pesawat Ural Airlines U6-893 yang terbang dari Moskwa ke Dubai pada Sabtu pekan lalu (19/1/2019).

Daily Mirror mewartakan, pesawat dengan 150 penumpang itu mendarat darurat di kota Volgograd setelah mengudara selama 1 jam 25 menit.

Baca juga: Cuaca Buruk, Helikopter Bali Air Mendarat Darurat di Kupang

Dari laporan media lokal, gejala tak biasa itu awalnya terjadi di kelas ekonomi deretan 21 hingga 26 saat seorang perempuan berteriak meminta tolong.

Salah satu penumpang anonim menjelaskan, dia sedang tertidur ketika perempuan itu berteriak karena suaminya mendadak sakit.

"Dia merasa tercekik dan tak bisa bernapas. Kemudian seluruh wajahnya berubah jadi hijau. Setelah itu kepanikan menjalar di seluruh pesawat," ujar penumpang itu.

Penumpang lainnya, Ilya Brinder, kepada TV360, seperti dikutip The Sun via Fox News, membeberkan penumpang yang mengalami gejala itu pupil matanya melebar.

"Mereka semua merasa dicekik. Para kru kabin pun panik sehingga kapten pesawat memutuskan mendarat darurat di Volgograd," ucap Brinder.

Akibat gejala tersebut, para penumpang yang membawa anak-anak segera dijauhkan di mana penumpang lainnya menyebut tengah terjadi wabah.

Pihak bandara di Volgograd kemudian mengerahkan lima ambulans beserta dokter dan paramedis untuk memeriksa penumpang di pesawat Airbus A321-211 tersebut.

Sempat muncul kabar bahwa gejala misterius itu disebabkan keracunan makanan meski Brinder menanggapinya dengan tidak yakin.

Dia menuturkan, para penumpang itu sakit 40 menit setelah berangkat. "Bagaimana bisa keracunan makanan terjadi pada lima orang berbeda? Tak masuk akal," ujarnya.

Juru bicara bandara Anastasia Golodova menerangkan, lima orang itu segera mendapat perawatan di mana tiga orang mengaku sanggup melanjutkan penerbangan.

Sementara dua orang sisanya memilih untuk dirawat di rumah sakit. Adapun seorang penumpang perempuan berumur 29 tahun diturunkan dari pesawat.

"Dia ditangkap setelah kedapatan berusaha menyerang awak kabin dalam keadaan mabuk," tutur Golodova. Hingga kini, penyebab penyakit misterius itu masih belum diketahui.

Adapun pesawat Ural Airlines itu kembali terbang dan mendarat dengan selamat di Dubai dengan keterlambatan mencapai 2 jam 20 menit.

Baca juga: Pesawat Kanselir Jerman Mendarat Darurat saat Menuju KTT G20

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com