Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertemuan Kedua Trump dan Kim Jong Un Digelar Akhir Februari

Kompas.com - 19/01/2019, 11:49 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Abe Denmark, Direktur Program Asia pada Woodrow Wilson International Center for Scholars berkata pertemuan di Singapura telah melemahkan keamanan sekutu AS.

Sesuai pertemuan di Singapura, Trump sempat mendeklarasikan bahwa ancaman nuklir yang pernah ditunjukkan Korut kini berakhir.

Namun dalam rencana strategi pertahanan nasionalnya, Trump malah menyebut negara komunis itu masih melanjutkan diri sebagai ancaman luar biasa.

"Dengan pertemuan kedua yang bakal terjadi, saya berharap kesalahan sama tak berulang: Sedikit pergerakan dari Kim, kelonggaran besar dilakukan Trump," ujar Denmark.

"Mari berharap pertemuan kedua menghasilkan hasil nyata," imbuh Michael Fuchs, peneliti di Center for American Progress.

Baca juga: Trump: Saya Mendapat Surat Menakjubkan dari Kim Jong Un

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com