Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/01/2019, 20:50 WIB

TEHERAN, KOMPAS.com - Iran mengumumkan satelit yang dikritik oleh Amerika Serikat (AS) gagal mencapai orbit setelah diluncurkan.

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi menyatakan, Satelit Payam sukses meluncur bersama roket pengangkut Safir.

"Namun sayangnya, satelit itu gagal mencapai berada di orbit yang sudah ditentukan dalam fase terakhir," kata Jahromi dikutip AFP Selasa (15/1/2019).

Baca juga: Iran Bakal Segera Luncurkan Satelit Buatan Sendiri

Jahromi menuturkan, satelit yang berarti Pesan dalam bahasa Persia itu beserta roket Safir telah sukses menjalani uji coba untuk fase pertama dan kedua.

Namun dalam peluncuran sesungguhnya, dia menjelaskan Payam gagal mencapai kecepatan yang diperlukan sebelum melepaskan diri dari Safir dalam proses terakhir.

Baik satelit maupun roket pengangkut dilaporkan dibuat di Universitas Teknologi Amirkabir yang berlokasi di ibu kota Teheran.

Kepala universitas Ahmad Motamedi kepada kantor berita Mehr berkata, pihaknya sudah menerima permintaan untuk membuat pengganti Payam.

Jahromi melanjutkan, Iran masih mempunyai rencana untuk meluncurkan satelit orbit rendah bernama Doosti yang berarti Persahabatan.

Dia tidak mengumumkan tanggal peluncuran. Dia hanya menyatakan Sateli Doosti itu bakal mengudara 250 km dari permukaan Bumi.

Iran berulang kali mengatakan program luar angkasanya, sama seperti pengembangan rudal balistik, bertujuan untuk kepentingan pertahanan dan sains.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com