Kemunculan "Drone" Bikin Kacau Bandara Heathrow di Inggris

LONDON, KOMPAS.com - Bandara Heathrow di Inggris terpaksa menangguhkan semua penerbangan pada Selasa (8/1/2019) karena kemunculan pesawat tanpa awak atau drone.

Peristiwa ini terjadi beberapa pekan setelah kekacauan serupa melanda Bandara Gatwick.

Diwartakan The Telegraph, bandara yang terletak di London itu menghentikan semua penerbangan keluar sekitar pukul 17.00 waktu setempat.

Baca juga: Bandara Gatwick di London Beroperasi Terbatas Usai Teror Drone

Langkah tersebut sebagai tindakan pencegahan terhadap ancaman keselamatan operasional.

Satu jam kemudian, situasi berhasil terkendali usai pihak bandara menyatakan bakal terus memantau dan pihak berwenang menyatakan akan terus siaga.

"Kami terus bekerja sama dengan polisi untuk menanggapi laporan kemunculan drone di Heathrow," ujar juru bicara bandara.

"Kami meminta maaf kepada penumpang yang terdampak atas gangguan ini," imbuhnya.

Militer dikerahkan ke lokasi, sementara penyelidikan tentang tindakan kriminal sedang berlangsung.

"Petugas polisi termasuk yang melihat kemunculan drone," kata Komandan Polisi Metropolitan London Stuart Cundy.

BBC melaporkan, penumpang yang terdampak mengungkapkan kekacauan yang terjadi karena harus menunggu penerbangan mereka.

Seorang penumpang bernama Jack Whittle mengatakan, penerbangannya menuju Manchester ditangguhkan. Sementara, pesawat yang sudah dia tumpangi bersama penumpang lainnya sangat dingin dan bayi-bayi berteriak.

Baca juga: Polisi Temukan Drone Rusak di Dekat Bandara London

"Orang tua dapat selimut, tapi yang lainnya tidak," ucapnya.

Sebelumnya, Bandara Gatwick pernah mengalami kekacauan akibat kemunculan drone, dengan 140.000 penumpang terdampak antara 19-21 Desember 2018.

Sekitar 1.000 penerbangan dibatalkan selama tiga hari. Gatwick akhirnya menghabiskan 5 juta poundsterling atau Rp 90 miliar untuk mencegah serangan drone.