Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampaikan Pidato Tahun Baru Terakhir Jelang Turun Takhta, Ini Harapan Kaisar Akihito

Kompas.com - 02/01/2019, 12:42 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Kaisar Akihito menyapa puluhan ribu pendukungnya, saat menyampaikan pidato Tahun Baru terakhirnya sebelum turun takhta.

Bertempat di Istana Kekaisaran Jepang, di Tokyo, pada Rabu (2/1/2019), Kaisar Akihito menyampaikan tradisi pidato awal tahun di hadapan lebih dari 70.000 rakyat Jepang yang hadir di halaman istana kaisar.

Dalam pidatonya, Kaisar Akihito mengharapkan terwujudnya perdamaian dunia dan kebahagiaan bagi seluruh rakyat Jepang dan juga dunia.

"Saya dengan senang hati merayakan tahun baru bersama Anda semua di bawah langit yang cerah."

"Saya berdoa untuk perdamaian dan kebahagiaan orang-orang di negara kita dan juga dunia," kata Kaisar Akihito, dengan didampingi Permaisuri Michiko dan sejumlah anggota keluarga kaisar lainnya.

Baca juga: Kaisar Akihito Rayakan Ulang Tahun Terakhir sebelum Turun Takhta

"Saya berharap tahun ini akan menjadi tahun yang baik bagi sebanyak mungkin orang," ujar Kaisar Akihito sambil melambaikan tangannya.

Pihak Istana Kekaisaran Jepang menyatakan, Kaisar Akihito dijadwalkan muncul untuk menyapa pendukungnya di halaman istana sebanyak lima kali sepanjang Rabu, tiga kali di pagi hari dan dua kali di sore hari.

Kaisar Jepang berusia 85 tahun itu diharapkan dapat menyapa sebanyak mungkin pendukungnya dalam pidato tahun baru sebelum turun takhta pada akhir April 2019 mendatang, mengakhiri pemerintahan selama tiga dekade.

Puluhan ribu warga yang berkumpul di halaman Istana Kekaisaran tampak mengibarkan bendera dan meneriakkan "Banzai" yang berarti "panjang umur".

Kaisar Akihito akan menjadi kaisar Jepang pertama yang turun takhta dalam dua abad terakhir. Biasanya, masa jabatan kaisar baru berakhir setelah kaisar wafat.

Pernyataan keinginan kaisar untuk turun takhta pertama kali muncul pada 2016, dengan alasan tidak mampu memenuhi tugas-tugas resminya karena kondisi kesehatan dan usia yang semakin lanjut.

Kaisar Akihito yang naik takhta pada 1989 setelah meninggalnya Kaisar Hirohito, akan digantikan oleh putra sulungnya, Putra Mahkota Naruhito yang akan dinobatkan pada 1 Mei 2019.

Tahun lalu, sebanyak 126.000 warga berkumpul di halaman istana kekaisaran untuk mendengarkan secara langsung pidato tahun baru kaisar. Diharapkan tahun ini jumlah pengunjung tersebut dapat terlampaui.

Baca juga: Kaisar Akihito Jalani Ritual Panen Terakhir Sebelum Turun Takhta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com