Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Siram 3 Anaknya dengan Air Panas karena Menghabiskan Makanannya

Kompas.com - 02/01/2019, 11:02 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

GEORGE TOWN, KOMPAS.com - Kepolisian Timur Laut di Penang, Malaysia, mengatakan mereka tengah mencari pasangan suami istri yang dilaporkan telah menganiaya tiga anaknya.

Dilaporkan Bernama via Channel News Asia Rabu (2/1/2019), tiga bocah perempuan di kota Air Itam diduga disiram dengan air panas oleh ayah mereka.

Baca juga: Seorang Direktur Benamkan Kepala Karyawannya ke Panci Air Panas

Kepala Polisi Distrik Timur Laut Che Zaimani Che Awang menjelaskan, insiden itu terjadi pada Kamis pekan lalu (27/12/2018) pukul 01.00 waktu setempat.

Saat itu, si ayah yang tak disebutkan namanya tersebut pulang dari pekerjaannya sebagai agen penjualan kartu pra-bayar dalam keadaan lapar.

Dia ingin makan makanan yang sudah disediakan istrinya. Namun setelah melihat tidak ada yang tersaji di meja makan, dia menjadi marah.

Amarahnya makin memuncak setelah mengetahui keempat putrinya yang berusia antara tiga hingga sembilan tahun telah menghabiskan makanannya.

Diliputi oleh rasa lapar dan marah, si ayah kemudian pergi ke kamar anak-anaknya dan mulai membangunkan serta memukuli mereka.

"Setelah itu pelaku mengambil air panas dari mesin penyaring air, dan menyiramkannya ke tiga putrinya," papar Che Zaimani.

Karena perbuatan si ayah, Che Zaimani berujar ketiga putrinya mengalami luka bakar pada bagian lengan, tulang rusuk, serta dada.

Perbuatan pelaku dilihat oleh istri dan putri bungsu mereka. Namun, mereka tak berusaha melakukan apapun untuk menyelamatkan ketiganya.

Setelah menyiram air panas, si ayah bersama istri dan putri bungsu mereka segera melarikan diri karena mereka takut ditangkap.

"Saat ini, anggota kami tengah melakukan pencarian," kata Che Zaimani seraya menambahkan, ketiga korban kini tinggal bersama neneknya.

Baca juga: Tersiram Air Panas di Pesawat, Penumpang Qantas Tuntut Ganti Rugi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com